Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Carlos Tevez mengambil langkah berani dengan terjun ke dunia kepelatihan.
Pada Selasa (21/6/2022), Carlos Tevez memberanikan dirinya untuk terjun ke dunia kepelatihan setelah memutuskan pensiun 17 hari sebelumnya.
Pria berusia 38 tahun itu mengumumkan gantung sepatu seteleh kepergian ayahnya.
Mantan penyerang Argentina itu kini menjadi pelatih kepala di tim Argentina, Rosario Central.
Keputusan ini sempat membuat banyak pihak ragu. Apakah seorang Tevez mampu dengan baik menjalankan tugas kepelatihan?
Musim baru Liga Argentina telah dimulai. Namun, tampaknya Rosario Central masih belum menemukan permainan terbaiknya.
Tim asuhan Tevez kini ada di posisi ke-23 klasemen dengan koleksi empat poin dari empat pertandingan yang sudah dilalui.
Baca Juga: Bukan Uang, Ini Alasan Mbappe Perpanjang Masa Kontraknya dengan PSG
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, kontrak Tevez berdurasi 12 bulan dengan kemungkinan perpanjangan kontrak jika hasil kerjanya sesui harapan.
Rosario Central menjadi tim pertama yang dilatih oleh Tevez dan akan menjadi salah satu catatan sejarah klub itu sendiri maupun Tevez sebagai pelatih.
Melihat Tevez beralih menjadi seorang pelatih cukup canggung dilihat oleh para fan sepak bola. Pasalnya, dahulu sebagai pemain, dia terkenal cukup susah diatur dan terbilang nakal.
Namun, menarik beberapa waktu lalu, pria berusia 38 tahun itu berbicara soal kemungkinan dirinya menjadi pelatih.
Baca Juga: Real Madrid Siapkan Skenario Vinicius Jr Jadi Pemenang Ballon d'Or
"Saya memutuskan untuk jadi pelatih. Kami sudah bekerja sama selama empat atau lima bulan dan kami menyiapkan proyek yang sangat bagus," katanya.
Pelatih anyar itu juga menyebut bahwa kiblat kepelatihannya adalah Antonio Conte.
“Conte adalah kiblat untuk karier kepelatihan saya, dia mengajari saya banyak hal di Juventus," ucap Tevez, dinukil dari Football Italia.
Tevez menghabiskan dua musim di Serie A bersama Juventus dengan memenangkan gelar Liga Italia musim 2013-2014, 2014-2015, dan Coppa Italia 2014-2015.
Sepanjang kariernya di Turin, dia mencetak 50 gol dalam 96 penampilan di semua kompetisi.
Baca Juga: Optimistis, Barcelona Sudah Tentukan Tanggal Perkenalan Lewandowski