Tak Ada Jaminan Pemain Brasil bakal Starter di Piala Dunia 2022 selain Neymar Jr

BOLASPORT.COM - Legenda Brasil, Marcos Cafu, mengungkapkan bahwa semua pemain berpotensi menjadi pemain utama di tim Selecao pada Piala Dunia 2022, kecuali Neymar Jr.

Gelaran Piala Dunia 2022 tak lama lagi bakal dilangsungkan di Qatar dengan ajang bergengsi empat tahunan antarnegara pada edisi kali ini waktu permainannya bergeser.

Dari yang biasanya digelar pada musim panas saat berakhirnya musim kompetisi Eropa kini diubah ke jelang musim dingin pada akhir tahun.

Penyelenggaraan pertandingan bakal dimulai pada 21 November 2022 hingga 18 Desember 2022.

Faktor suhu yang tinggi di Qatar menjadi sala h satu penyebab berbedanya piala dunia edisi kali ini.

Beberapa negara tampil superior saat babak kualifikasi. tapi tak sedikit pula yang harus bersusah payah untuk pastikan satu tempat.

Salah satu tim yang tampil digdaya adalah timnas Brasil.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga Inggris - 1 Sektor yang Harus Diperkuat 6 Tim Elite Premier League

Tim Selecao memuncaki klasemen kualifikasi zona Conmebol dengan catatan tak terkalahkan.

Legenda timnas Brasil, Marcos Cafu, menilai bahwa hal tersebut adalah modal berharga untuk menuju piala dunia.

Timnas Brasil merupakan salah satu tim yang diunggulkan untuk mengangkat trof piala dunia disamping negara kuat lain seperti Argentina, Prancis, Jerman, hingga Belanda.

Cafu, yang merupakan kapten saat Brasil menjuarai piala dunia terakhir pada edisi 2002 lalu, mengungkapkan pemain yang ada di Brasil cukup merata.

Namun, dalam wawancaranya yang dikutip BolaSport.com bersama The Guardian, skuad arahan Tite saat ini belum menentu.

Jika dibandingkan dengan nama pemain pada zamannya, pastinya akan ada beberapa pemain yang bakal dipastikan ikut piala dunia.

Sebut saja nama-nama seperti Rivaldo, Ronaldinho, Roberto Carlos hingga Ronaldo Nazario.

Baca Juga: Drama Banget, Romelu Lukaku Nangis setelah Balik ke Inter Milan

Mereka adalah nama-nama yang berpengaruh di klub dan juga mendapat jaminan bermain.

"Masalahnya adalah orang tidak tahu permulaan Brasil," kata Cafu.

"Ini adalah tahun Piala Dunia dan kami tidak dapat memastikan siapa yang akan pergi ke Qatar, sayangnya."

"Ini sangat berbeda dengan perasaan pada tahun 2002, ketika semua orang tahu siapa yang akan memulai dan siapa yang memiliki peluang paling besar untuk masuk dalam permainan."

"Fan tahu cerita kami dan di mana kami bermain. Para penggemar merasa dekat dengan skuad."

"Ada jarak antara penggemar dan skuad nasional dan itu telah berkembang sejak 2010," ujar Cafu.

Cafu mengambil contoh seperti bintang Brasil yang merupakan kiper Liverpool, Alisson Becker, belum tentu bisa menjadi pemain utama.

Baca Juga: Oliver Kahn Masih Percaya Robert Lewandowski Bertahan di Bayern Muenchen

Cafu talks about winning the World Cup, his social action project and how Brazil will fare in Qatar | By @football_yellow https://t.co/NnD7dnSkbS

— Guardian sport (@guardian_sport) June 22, 2022

Dirinya menilai hanya bintang Paris Saint-Germain, Neymar Jr, yang bisa menjadi pemain utama, selebihnya belum bisa dipastikan.

"Bisakah kita memastikan Alisson akan memulai permainan ketika Ederson bermain seperti dia?" kata Cafu melanjutkan.

"Atau bahwa Weverton tidak akan bisa mendapatkan posisi itu setelah gelarnya bersama Palmeiras?"

"Satu-satunya pemain yang diamankan adalah Neymar, karena dia yang terbaik," kata Cafu.

Lebih lanjut lagi, Cafu menilai Brasil memiliki banyak bintang muda yang sedang mengejar satu tempat pasti dalam skuad utama Brasil asuhan Tite.

Duo bintang Real Madrid, Vinicius Jr dan Rodrygo Goes adalah beberapa nama muda yang memiliki kualitas menjanjikan.

"Kemudian kami memiliki orang lain yang mengejar tempat, seperti Vinicius Junior," ucap Cafu menambahkan.

Baca Juga: Berhasil Pulang ke Inter Milan, Romelu Lukaku Langsung Dapat Peringatan dari Ultras Klub

"Vini adalah masa depan sepak bola Brasil. Dia adalah pemain muda dengan kemungkinan menjanjikan paling besar."

"Dia sudah menjanjikan tetapi tahun ini telah menunjukkan bahwa dia dapat mencapai lebih banyak."

"Terlalu dini untuk menempatkan dia di tiga pemain teratas dunia, tapi kita bisa membayangkan dia sampai di sana."

"Dia adalah bocah yangprofesional, rendah hati, dan membutuhkan seseorang untuk menjelaskan kepadanya bagaimana dia bisa berkembang."

"Carlo Ancelotti ada di sana untuk melakukannya dan sekarang kita lihat apa yang bisa dilakukan Vini."

"Rodrygo juga memiliki menit bermain yang bagus dan menyediakan, dan Real Madrid bekerja seperti mesin yang bagus," tutur Cafu mengakhiri.