Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Dalam acara peringatan Hari Olimpiade Internasional, Kamis (23/6/2022) Greysia Polii memberikan pesan menyentuh untuk para atlet bulu tangkis yang sedang dalam masa sulitnya.
Perjalanan karir Greysia memang tidak mulus, pasalnya peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut pernah mengalami masa kelam dalam karirnya.
Greysia bahkan sempat ingin mengakhiri karirnya lebih cepat karena berbagai masalah yang menimpanya.
Mengalami cedera serta permasalahan pribadi pernah dialami Greysia saat masih aktif mengejar gelar juara dunia.
Masa kelam Greysia mulai terjadi ketika Greysia dan pasangannya Meiliana Jauhari mengikuti Olimpiade London 2012.
Greysia/Meiliana harus didiskualifikasi bersama dua pasangan asal China dan Korea Selatan karena dinilai melanggar kode etik dengan sengaja mengalah di babak grup.
Selain itu tahun 2012 juga menjadi tahun yang cukup berat bagi Greysia, pasalnya dirinya juga seringkali mengalami cedera.
Mulai dari cedera tangan hingga cedera lutut yang mengganggu performanya di atas lapangan.
Tidak berhenti disitu selepas olimpiade pasangannya Meiliana memutuskan untuk gantung raket lebih cepat dibandingkan Greysia.
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - 'Jangan Berpikir Terlalu Jauh tentang Bentrokan Lee Zii Jia Vs Kento Momota
Selepas kejadian tersebut Greysia berhasil bangkit dan mengikuti Olimpiade Rio de Janeiro 2016 bersama pasangan barunya Nitya Krishinda Maheswari.
Bahkan Greysia/Nitya mampu bertengger diperingkat kedua dunia pada tahun 2016.
Lagi dan lagi usai gagal meraih medali di Olimpiade Rio de Janeiro, Greysia harus ditinggal pasangannya gantung raket.
Akhirnya kedatangan Apriyani Rahayu ke pelatnas pada tahun 2017 memberikan secerca harapan untuk Greysia kembali mentas di turnamen internasional.
Dan puncaknya berhasil meraih medali emas di ajang yang paling dinantikan bagi insan olahraga yaitu Olimpiade.
Momen tersebut menjadi salah satu momen yang akan selalu diingat oleh Greysia.
"Momen tersebut yang akan terus saya ingat dalam hidup saya," ucap Greysia dikutip Bolasport.com dari Djarum Badminton.
Satu hal yang harus ditiru oleh para atlet bulu tangkis yang saat ini sedang berjuang karena dibekap cedera atau performa yang sedang turun adalah semangat dari Greysia.
Semangat untuk bangkit dan tidak pernah menyerah meskipun dalam keadaan yang sangat berat karena berbagai masalah yang datang dalam waktu bersamaan.
"Olimpiade telah mengajarkan saya untuk tidak menyerah pada mimpi saya," ucap Greysia.
Dan pada akhirnya berkat kerja kerasnya untuk kembali menunjukkan performa menuai hasil yang sangat membanggakan.
"Medali emas akhirnya di tangan dan saya sangat bangga," ucap Greysia mengakhiri.
Baca Juga: Malaysia Open 2022 - Leo/Daniel Cedera, Ganda Putra Indonesia Kehilangan Separuh Kekuatan