Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ronaldinho Untuk Sepak Bola Indonesia Hanya Dalam 30 Menit dan Dua Sentuhan Simpel

By Sasongko Dwi Saputro - Senin, 27 Juni 2022 | 14:40 WIB
Ronaldinho nampak sumringah dalam sesi jumpa persnya di Menara Mandiri, Senayan, Jakarta, 24 Juni 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kedatangan Ronaldinho ke Indonesia bukan cuma dihiasi dengan kesimbukan foto-foto, namun juga memberi kuliah berharga untuk sepak bola Indonesia.

Ronaldinho Gaucho datang ke Indonesia memenuhi undangan RANS Nusantara FC untuk memeriahkan laga trofeo segitiga bersama Arema FC dan Persik Kediri.

Turnamen segitiga bertajuk Trofeo Ronaldinho itu dipentaskan di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (26/6/2022).

Ronaldinho, legenda Barcelona dan Timnas Brasil peraih Ballon D'Or 2005, tampil membela RANS Nusantara FC.

Pria bernama asli Ronaldo de Assis Moreira itu mentas bareng RANS Nusantara FC selama lebih kurang 32 menit dalam duel pertama trofeo melawan Persik Kediri.

Penampilan tersebut jadi satu-satunya partai Ronaldinho dalam trofeo tersebut.

Duel RANS Nusantara FC vs Persik Kediri yang cuma berdurasi 30 menit plus injury time berujung 0-0.

Persik muncul sebagai pemenang usai menang 4-2 via adu penalti.

Trofeo Ronaldinho, yang diikuti RANS Nusantara FC, Persik Kediri, dan Arema FC, memakai format duel satu babak berdurasi 30 menit.

Andai partai berujung seri pada waktu normal, maka pemenang ditentukan via adu penalti.

RANS Nusantara FC harus rela menjadi Persik Kediri menjadi juara trofeo ini.

Persik jadi juara usai menang dua kali via adu penalti.

Baca Juga: Trofeo Ronaldinho, Netizen Kecewa: Mainnya Serius Banget

Kendati demikian, penampilan singkat Ronaldinho diatas lapangan sudah cukup memukau penikmat sepak bola Indonesia.

Awalnya, dia bakal dipasang dalam 10-15 menit tiap pertandingan dari jatah 30 menit.

Namun, dirinya justru tampil 30 menit penuh di laga melawan Persik Kediri.

“Dia bilang ‘Saya takut, saya udah lama enggak main’,” kata bos RANS, Raffi Ahmad, kepada Indosiar, menjelaskan alasan Ronaldinho hanya mentas selama 30 menit dan absen pada laga kedua melawan Arema.

Walau begitu, 30 menit Ronaldinho di lapangan dianggap sudah cukup bagi Ronaldinho memberikan "kuliah" buat sepak bola Indonesia.

Ronaldinho datang bagai seorang Profesor di Universitas Harvard yang memberikan kuliah khusus tentang sepak bola.

Baca Juga: Ronaldinho Terkesan dengan Atmosfer Sepak Bola Indonesia, Puji Pemain-pemain Tanah Air

Pilar Persik Kediri, Arthur Irawan, tak ragu menyebut duel melawan Ronaldinho sebagai pengalaman berharga.

“Pasti rasanya luar biasa ya, enggak pernah terpikir bisa main satu lapangan sama dia,” kata Arthur Irawan, dilansir dari video unggahan akun YouTube Indosiar.

“Kualitasnya tak pernah hilang, sentuhannya, maupun passing-nya,” ujar Arthur lagi.

Sepanjang merumput di Stadion Kanjuruhan, Ronaldinho tak lagi pamer skill "pedalada (step over)" atau "elastico" yang jadi ciri khasnya.

Tak ada lagi aksi solo run seperti yang dilakukannya saat menghancurkan Real Madrid sendirian di Estadio Bernabeu pada 2005.

Namun, frasa "kelas itu permanen" memang nyata adanya bagi seorang Ronaldinho.

Baca Juga: Hasil Lengkap Trofeo Ronaldinho - Diwarnai Tiga Adu Penalti, Persik Kediri Keluar Sebagai Juara

Ronaldinho hanya menunjukkan dua sentuhan yang menjelaskan dirinya sebagai seorang legenda sepak bola dunia.

Pada menit ke-12, operan khas tanpa melihat ala Ronaldinho menyayat celah pertahanan Persik Kediri, sehingga meloloskan Jujun Junaedi.

Ronaldinho juga sempat memperlihatkan skill gocekan bolanya pada menit ke-28.

Langkah simpelnya sukses membuat Rohit Chand salah langkah.

Ronaldinho lantas mengakhiri aksinya dengan mengoper kepada Jujun Junaedi yang sudah menusuk di sayap kanan.

Sembari pamer senyum khasnya, Ronaldinho memberi arahan kepada sang rekan setim anyar untuk bergerak menusuk ke dalam.

Baca Juga: Ronaldinho: Udahlah, Capek

“Mungkin visinya ya, juga ketenangannya dengan bola. Ada bola lambung dia kontrolnya dengan sangat tenang,” kata Arthur Irawan soal ilmu yang bisa diambil dari aksi Ronaldinho di Kanjuruhan.

“Mungkin itu jadi pelajaran buat pemain-pemain kita untuk lebih tenang ketika main, dengan sentuhan dia yang sangat sempurna menurut saya,” kata Arthur Irawan lagi.

Sepanjang keterlibatan dalam ajang trofeo bersama RANS Nusantara FC, Ronaldinho sangat disibukkan dengan permintaan foto.

Namun, berkaca dari penuturan Arthur Irawan tadi, memori yang ditinggalkan Ronaldinho di Indonesia jelas bukan sekadar gambar.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P