Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Chelsea kembali kehilangan salah satu staf mereka jelang musim kompetisi 2022-2023 setelah Petr Cech resmi mundur dari jabatannya.
Dikutip BolaSport.com dari ESPN, Petr Cech meletakkan posisinya sebagai penasehat transfer dan tim.
Mantan kiper asal Republik Ceska tersebut menjabat posisi itu dari 2019.
Petr Cech mengonfirmasi langsung kepergiannya dari Stamford Bridge.
“Sebuah kehormatan untuk saya bisa menjalani peran ini di Chelsea selama tiga tahun terakhir,” kata Cech.
“Dengan klub berada di kepemilikan baru, menurut saya ini momen yang tepat untuk saya mundur," katanya lagi.
Pemilik baru Chelsea, Todd Boehly, memahami keputusan Petr Cech.
“Petr adalah bagian penting dalam keluarga besar Chelsea. Kami memahami keputusannya untuk mundur,” ucap Boehly dalam pernyataan resminya.
“Kami juga berterimakasih untuk kontribusi Petr sebagai penasehat, serta komitmen untuk Chelsea dan komunitas klub. Doa yang terbaik untuknya,” ujar dia.
Petr Cech memang bukan sosok baru di kubu Chelsea.
Ia pernah memperkuatThe Blues dari 2004 hingga 2015 dan mempersembahkan sejumlah titel domestik dan Eropa.
Kepergian Petr Cech juga menandai kepergian satu lagi pejabat klub.
Sebelumnya, Chelsea juga ditinggalkan Marina Granovskaia, direktur klub.
Granovskaia akan hengkang pada akhir bursa transfer musim panas 2022.
Perubahan di struktural klub Chelsea juga ditandai dengan perpindahan posisi Bruce Buck dari chairman ke penasehat senior.
Bruce Buck akan melakoni peran barunya mulai dari 30 Juni mendatang.
Baca Juga: Kembalinya Romelu Lukaku ke Inter Milan adalah Fenomena Langka
Berbagai perpindahan posisi dan mundurnya petinggi klub tidak lepas dari era baru Chelsea di bawah Todd Boehly.
Boehly mengambil alih kepemilikan klub dari Roman Abramovich mulai Mei 2022 setelah taipan asal Rusia tersebut menjual Chelsea.