Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap KTM Tech3, Remy Gardner, frustrasi dengan performa yang tak sesuai ekspektasi pada paruh musim pertama. Semua hal tentang motor tak akan masuk agendanya selama jeda musim panas.
Penampilan Remy Gardner pada MotoGP musim 2022 tak menggambarkan statusnya sebagai juara dunia Moto2 musim lalu.
Tahun lalu Remy Gardner tampil impresif dengan mencetak 12 podium dari 18 balapan dengan lima di antaranya adalah kemenangan.
Musim ini? Putra legenda MotoGP, Wayner Gardner, sayangnya tidak bisa berbuat banyak di atas motor KTM RC16 yang tak sekompetitif dua musim terakhir.
Pada balapan terakhir yaitu MotoGP Belanda 2022, Minggu (26/6/2022), Gardner terlihat sangat kesulitan untuk bersaing.
Gardner hanya mampu finis diposisi ke-19, kedua dari belakang, setelah start yang kurang ideal.
"Balapannya sulit, saya tertinggal sangat jauh, tetapi saya bisa finis," ucap Gardner dikutip Bolasport.com dari Speedweek.
"Di tikungan pertama, saya dengan bodohnya terjepit di antara pembalap lain, padahal saya melakukan start dengan bagus."
"Saya berhasil mengambil tiga posisi, sayangnya saya berada di posisi terakhir setelah tikungan satu."
Baca Juga: Mengembara di F1, Eks Manajer Valentino Rossi Balik ke MotoGP Bareng Honda?
"Kemudian saya sedikit berusaha untuk mendapatkan kembali posisi saya," sambung pembalap berusia 24 tahun itu.
Dengan ini Gardner baru mengoleksi sembilan poin dan tenggelam di posisi ke-23 pada klasemen sementara MotoGP.
Di antara 24 pembalap reguler, pemuda Australia itu hanya lebih baik dari rekan setimnya, Raul Fernandez, yang juga berstatus debutan.
Frustrasi dengan pencapaiannya, Gardner mengaku akan menjauhkan diri dengan motor selama jeda lima pekan.
"Saya tidak ingin melihat motor selama jeda musim panas, setidaknya untuk dua pekan ke depan," ucap Gardner.
"Saya hanya ingin sedikit bersenang-senang dan menikmati liburannya."
Meski begitu Gardner akan tetap mempersiapkan diri untuk balapan MotoGP Inggris yang digelar pada 7 Agustus mendatang.
"Di Silverstone kita seharusnya mendapat beberapa suku cadang positif yang bersedia," ucap Gardner mengakhiri.
Baca Juga: Honda Sudah Angkat Tangan, Tak Punya Solusi Lagi Selain Marc Marquez