Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi mendapatkan tantangan baru untuk bisa mengembalikan kemampuan Romelu Lukaku di lini depan.
Romelu Lukaku resmi kembali berseragam Inter Milan setelah hanya bermain satu musim bersama Chelsea dan dinilai tak terlalu memuaskan.
Selama berkostum Chelsea, Romelu Lukaku hanya mencatatkan 15 gol dari 44 penampilannya bersama The Blues di seluruh kompetisi pada musim 2021-2022 lalu.
Karena performanya yang tidak sesui ekspektasi, Romelu Lukaku dikembalikan ke Inter Milan dengan status pinjaman.
Sebelum kembali ke Inter Milan, Romelu Lukaku dikabarkan telah melakukan komunikasi dengan Simone Inzaghi sepanjang musim lalu.
Baca Juga: Xavi Dibuat Khawatir dengan Leletnya Barcelona di Bursa Transfer
“Saya tetap berhubungan dengan dia (Simone Inzaghi) sepanjang musim lalu,” kata Lukaku dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
“Saya pikir pelatih melakukannya dengan baik dengan skuad, jadi saya ingin berkontribusi melakukan yang terbaik untuk klub ini," ucap penyerang berusia 29 tahun tersebut.
Pada 2019 lalu, ketika masih di Inter, Lukaku dilatih oleh Antonio Conte, tetapi pelatih I Nerazzurri kini bukan lagi dirinya, melainkan Simone Inzaghi.
Antonio Conte dan Inzaghi bermain dengan sistem yang mirip, tetapi pendekatan mereka terhadap permainan tampak berbeda.
Tim asuhan Inzaghi bermain dengan penguasaan bola lebih dibandingkan Antonio Conte.
Skuad asuhan Conte lebih sering mengandalakan serangan balik sebagai senjata taktisnya.
Baca Juga: CEO Juventus Pastikan Beberapa Hari Lagi Paul Pogba Resmi Kembali
Lukaku unggul dalam hal fisik, dalam dua musim penampilannya di Inter dia selalu memberikan yang terbaik.
Itu terbukti dengan raihan 64 gol dari 95 penampilannya bersama I Nerazzurri.
Tidak banyak bek di Liga Italia yang bisa menandingi fisiknya, terutama saat Lukaku memegang bola di depan.
Ini adalah kemampuan yang harus sering digunakan Inzaghi, terutama saat bermain melawan tim yang bermain bertahan.
Dalam pertandingan besar, mantan pelatih Lazio mungkin perlu mengubah pendekatannya untuk memanfaatkan karakteristik Lukaku yang tidak sama dengan Dzeko.
Pelatih berusia 46 tahun ini adalah seorang mantan penyerang dan tentu dia tahu persis bagaimana mendapatkan yang terbaik dari penyerang tengahnya.
Bintang Lazio, Ciro Immobile adalah salah satu anak didik Inzaghi yang berhasil mencetak 149 gol dalam 217 pertandingan di bawah asuhan Inzaghi.
Baca Juga: Juventus Pastikan Vlahovic Bukan Faktor Penyebab Dybala Pergi
Inzaghi tampaknya memiliki ide yang jelas tentang bagaimana menggunakan Lukaku.
Lukaku telah terbukti sebagai penyerang lengkap yang memberikan yang terbaik saat bermain berdua dengan penyerang lain, dibandingakan menjadi ujung tombak sendirian.
Lautaro Martinez pasti akan menjadi bahu yang sempurna untuk pemain kelahiran 1993 itu, yang akan menawarkan beberapa senjata taktis kepada Inzaghi.
Inzaghi diprediksi perlu beradaptasi dengan Lukaku daripada sebaliknya. '
Namun, tanda-tanda awal tampaknya menunjukkan bahwa pelatih sudah tahu apa yang harus dilakukan dengan rekrutan barunya tersebut.