Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, diharapkan bisa tampil lebih solid pada perempat final Singapore Open 2022.
Anthony Sinisuka Ginting menjadi satu-satunya harapan Indonesia untuk merebut gelar dari tunggal putra pada Singapore Open 2022.
Perjuangan Anthony Sinisuka Ginting berlanjut dengan menghadapi Ng Tze Yong (Malaysia) pada perempat final Singapore Open 2022 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, Jumat (15/7/2022).
Di atas kertas Anthony lebih diunggulkan untuk menang dalam pertemuan pertamanya dengan Ng Tze Yong di kompetisi resmi.
Secara rangking kedua pemain terpaut cukup jauh. Sementara Ng Tze Yong masih berada di peringkat 47 dunia, Anthony berada di peringkat ke-6.
Bukan berarti Ng Tze Yong bisa diremehkan. Pemain berusia 22 tahun tersebut dikenal tampil cukup spartan dalam pertandingannya.
Pada perempat final Thomas Cup 2022 antara Indonesia dan Malaysia misalnya, Ng Tze Yong mampu merepotkan Jonatan Christie walau akhirnya kalah rubber game.
Ng Tze Yong juga membuka tahun 2022 dengan impresif setelah lolos ke semifinal India Open Super 500. Pemain veteran Indonesia, Tommy Sugiarto, menjadi korban.
Harapan tinggi publik Negeri Jiran terhadap Ng Tze Yong pun ditunjukkan secara simbolis di sela-sela turnamen Malaysia Open 2022 dua pekan lalu.
Baca Juga: Singapore Open 2022 – Gregoria Tak Perlu Gentar Lawan Juara Asia
Ng Tze Yong menerima raket dari legenda bulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, setelah pertandingan ekshibisi.
Lee Chong Wei with Malaysia's men's singles rising star, Ng Tze Yong.#BadmintalkPhoto pic.twitter.com/5VREhtNjv9
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) July 2, 2022
Ekspektasi tinggi tersebut dijawab Ng dengan penampilan kuat pada Singapore Open 2022.
Ng Tze Yong lolos ke perempat final dengan mengalahkan pemain peringkat 15, Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), dan pemain peringkat 12 sekaligus runner-up Malaysia Masters 2022, Ng Ka Long Angus (Hong Kong)
Melawan pemain sekaliber Anthony pun tidak membuat nyali Ng Tze Yong ciut.
"Untuk pertandingan perempat final, saya tidak ingin terlalu banyak memikirkannya," ucap Ng dikutip Bolasport.com dari Badminton Planet.
"Saya hanya ingin tetap fokus dan bersiap untuk menghadapi pertandingan yang berat."
Penampilan yang solid diharapkan mampu ditunjukkan Anthony untuk menghentikan perlawanan pemain kuda hitam itu.
Menjaga performa dalam laga masih menjadi salah satu pekerjaan rumah bagi sang pemenang medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Dalam dua turnamen terakhir, Anthony tersingkir karena gagal memaksimalkan kemenangan pada gim pertama dan kalah rubber.
Baca Juga: Singapore Open 2022 – Gregoria Tak Perlu Gentar Lawan Juara Asia
Pada babak kedua Singapore Open 2022 Anthony juga direpotkan pemain non-unggulan asal Taiwan, Lin Chun-Yi.
Bermain bagus pada gim pertama hingga menciptakan 10 poin beruntun untuk unggul 11-1, Anthony malah kecolongan pada gim kedua.
Untungnya, Anthony mampu menemukan kembali sentuhannya.
Pertandingan alot selama 1 jam lebih dimenangi pemain asal Cimahi tersebut dengan skor akhir 21-12, 19-21, 21-16.
Baca Juga: Singapore Open 2022 – Indonesia Bisa Kunci Tempat Duluan di Final Ganda Putra