Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perjuangan Timnas U-19 Indonesia Menuju Piala Dunia U-20 2023, Tak Ada yang Instan

By Wila Wildayanti - Senin, 18 Juli 2022 | 11:00 WIB
Skuat timnas U-19 Indonesia (skuad timnas U-19 Indonesia) sedang berfoto bersama saat akan bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 6 Juli 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kegagalan timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022 menjadi pelajaran berharga untuk skuad Garuda Nusantara agar bisa lebih baik lagi ke depannya.

Perjalanan timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022 memang hanya berakhir di penyisihan Grup A saja.

Sebab tim asuhan Shin Tae-yong itu kalah dari Vietnam dan Thailand yang menempati posisi puncak dan klasemen Piala AFF U-19 2022.

Mereka juga mengemas 11 poin sama dengan timnas U-19 Indonesia di ajang dua tahunan ini.

 Baca Juga: Saat Shin Tae-yong Cuti, Pelatih Timnas U-19 Vietnam Langsung Persiapkan Duel Lawan Indonesia

Hanya saja, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan kalah dari head to head sama Vietnam dan Thailand.

Timnas U-19 Indonesia tak memiliki satu gol pun ke gawang Thailand maupun Vietnam, sementara mereka masing-masing mencetak satu gol.

Begitulah tim Merah Putih tersingkir dari Piala AFF U-19 2022, meski akhirnya publik merasa geram akibat penerapan head to head tersebut.

Netizen Indonesia bahkan menyerang media sosial AFF hingga menyenggol AFC serta FIFA akibat penerapan head to head tersebut.

Tak bisa dipungkiri kegagalan timnas U-19 Indonesia di Tanah Air tentu saja sangat menyakitkan.

Namun, kegagalan ini justru bisa menjadi pembelajaran yang luar biasa untuk Marselino Ferdinan dan kawan-kawan.

Sebab dari sebuah kegagalan pastinya akan ada semangat yang lebih menggebu untuk bisa menjadi lebih baik lagi.

Apalagi para pemain yang tampil di Piala AFF U-19 2022 ini nantinya akan menjadi skuad di Piala Dunia U-20 2023.

Tentu saja para pemain ini harus disiapkan secara maksimal untuk menghadapi turnamen tersebut.

Ditambah timnas U-19 akan tampil sebagai tuan rumah dan PSSI tak ingin Indonesia hanya berpartisipasi saja.

Akan tetapi, Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan ini diharapkan bisa ikut bersaing dengan tim-tim besar lainnya.

Baca Juga: Juara Piala AFF U-19 2022, Pelatih Malaysia Tantang Shin Tae-yong

Untuk itu, timnas U-19 Indonesia harus membenahi apa yang menjadi kekurangan para pemain agar nantinya mereka bisa tampil bagus di Piala Dunia U-20 2023.

Indonesia pun masih memiliki waktu satu tahun untuk berbenah karena Piala Dunia U-20 2023 direncanakan bergulir pada 20 Mei-11 Juni tahun depan.

Pada ajang ini ada enam stadion yang telah disiapkan oleh PSSI untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) (Jakarta), Stadion Manahan (Solo), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), dan Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang).

Pada dasarnya Piala Dunia U-20 ini direncanakan bergulir pada tahun 2021, akan tetapi karena pandemi Covid-19 yang tak kunjung reda.

Akhirnya Piala Dunia U-20 diundur tahun depan.

Dengan mundurnya agenda tersebut tentu saja perjuangan ini tidak mudah.

Sebab Shin Tae-yong yang dipercaya untuk menjadi juru taktik timnas U-19 Indonesia harus mempersiapkan generasi baru.

Hal ini karena pemain yang sebelumnya disiapkan untuk Piala Dunia U-20 tahin lalu sudah melebihi batas usia yang ditentukan.

Oleh karena itu, para pemain yang tampil di Piala AFF U19 2022 tersebut adalah generasi baru yang belum lama ini dibentuk Shin Tae-yong.

Ronaldo Kwateh, Marselino Ferdinan, dan kawan-kawan ini adalah generasi yang bakal tampil di Piala Dunia U-20 2023 nanti.

Demi memaksimalkan Piala Dunia U-20 itu, Shin Tae-yong pun telah mempersiapkan rencana yang bakal dijalani skuad Garuda Nusantara tersebut.

Dengan begitu, perjuangan timnas U-19 Indonesia di Piala Dunia U-20 telah dimulai sejak tampil di Toulon Cup 2022 dan Piala AFF U-19 lalu.

Meski hasilnya kurang memuaskan tetapi tak tanggung-tanggung PSSI dan Shin Tae-yong langsung menyusun program bahwa anak asuhnya bakal kembali ke Eropa.

Hal ini dilakukan sembari mengumpulkan beberapa pemain keturunan berkualitas yang dicari agar nantinya skuad Garuda Nusantara bisa tampil maksimal tahun depan.

Perjuangan timnas U-19 Indonesia akan dimulai dengan rencana Shin Tae-yong yang mana Marselino dkk langsung ditargetkan untuk bisa lolos kualifikasi Piala Asia U-20 2022 pada September nanti.

Pada babak Kualifikasi Piala Asia U-20 ini Indonesia akan kembali menjadi tuan rumah.

“Saya akan berusaha semaksimal mungkin agar bisa lolos Kualifikasi Piala Asia nanti September dan mempersiapkan maksimal juga untuk Piala Dunia U-20, serta ke depannya,” ujar Shin Tae-yong kepada awak media termasuk BolaSport.com, Minggu (10/7/2022).

 

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, nampak sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya ketika bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 10 Juli 2022.

Setelah menelan kegagalan di Piala AFF U-19 2022 itu, Shin Tae-yong bahkan berjanji akan menjadi membuat timnas U-19 Indonesia semakin keren saat tampil di Piala Dunia U-20.

“Saya juga akan menjadikan laga-laga yang luar biasa dan keren di Piala Dunia U-20 nanti,” ucapnya.

Untuk mewujudkan janji itu, Shin Tae-yong pun mengaku ia dan anak asuhnya siap akan menjalani persiapan di Eropa.

Pelatih asal Korea Selatan itu tahu betul bahwa tim-tim yang akan dihadapi Indonesia di Piala Dunia tak lagi sekelas Thailand ataupun Vietnam yang disebut sebagai tim kuat di Asia Tenggara.

Tetapi, tim dari negara-negara kuat lainnya seperti Inggris hingga Italia yang bisa menjadi lawan timnas U-19 Indonesia nantinya.

Itu sebabnya, timnas U-19 akan digembleng untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-19 2022 nanti sekaligus mempersiapkan diri untuk Piala Dunia U-20.

Dengan dukungan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dipastikan tim asuhan Shin Tae-yong akan menjalani pemusatan latihan (TC) di dua negara Eropa.

“Untuk TC berikutnya akan diadakan di Jakarta untuk menuju kualifikasi Piala Asia, setelah itu dengan adanya dukungan penuh dari Ketum PSSI,” kata pelatih berusia 52 tahun tersebut.

“Jadi kami akan berangkat ke Eropa mungkin ke dua negara, pada awal September dan hampir 50 hari ada di Eropa untuk TC,” tuturnya.

“Lawan kita bukan tim-tim yang ada di AFF, tapi tim yang lebih kuat yang sekarang kita lawan. Jadi perlu usaha yang lebih banyak lagi.”

Perjuangan timnas U-19 Indonesia menuju Piala Dunia U-20 memang telah dimulai di ajang dua tahunan lalu.

Baca Juga: Juara Piala AFF U-19 2022, Kapten Malaysia Dituduh Lebih Tua dari Umurnya Sekarang

Namun, pada Piala AFF U-19 itu, Shin menilai para pemainnya sudah mulai meningkat.

Oleh karena itu, apabila terus digembleng dan dibenahi, tentu saja para pemain akan semakin meningkat kualitasnya.

Menurut Shin Tae-yong tak ada instan untuk meningkatkan kualitas.

Semua butuh proses panjang, oleh karena itu ia akan terus berusaha meningkatkan kualitas para pemain.

Sebab timnas senior pun bisa tampil maksimal dalam Kualifikai Piala Asia 2023 lalu pun melalui proses panjang.

Timnas Indonesia memastikan tiket tampil di Piala Asia setelah tampil cukup mengejutkan pada laga perdana melawan Kuwait.

Mereka mampu menghargai puasa panjang atas kemenangan saat berhadapan dengan Kuwait.

Kemenangan 1-0 atas Kuwait itu menang setelah 42 tahun tak pernah meraih kemenangan dari tim asal Timur Tengah tersebut.

Meski pada laga berikutnya melawan Yordania mereka hanya mampu menahan imbang 0-0.

Tetapi, pada laga terakhir melawan Nepal, timnas Indonesia pesta gol dengan mencetak 7 gol tanpa balas.

Hasil itu membuat timnas melaju ke Piala Asia dengan mulus.

Namun, perjalanan mulus timnas Indonesia itu tak mudah, bahkan sejak awal mereka udah diragukan oleh publik dan semua pihak mereka akan lolos karena lawan mereka bagus.

Sebab pada laga uji coba terakhir sebelum berangkat ke Kuwait, timnas hanya mampu menahan imbang 0-0 Bangladesh.

Oleh karena itu, tak ada yang mengunggulkan, tetapi Shin Tae-yong langsung membungkam semua orang.

Karena penampilan luar biasa timnas senior itu memang telah melalui perjuangan yang panjang.

Tak ada perjalanan yang instan buat mereka, Marc Klok dan kawan-kawan bahkan digembleng habis-habisan oleh Shin Tae-yong.

Hingga akhirnya bisa meraih kemenangan berarti selama tampil di Kualifikasi Piala Asia 2023 tersebut.

Hal itu juga bakal berlaku untuk timnas U-19 Indonesia.

Tak ada yang instan dan Marselino dkk lun membutuhkan usaha besar agar kualitas para pemain meningkat nantinya.

“Jadi perlu usaha yang lebih banyak,” kata Shin.

Selain itu, Ketua Umum PSSI juga telah meminta para pemain agar bisa melupakan kekalahan sebelumnya.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Dinilai Layak Jadi Pemain Terbaik Piala AFF U-19 2022 Bukan Bintang Malaysia

Para pemain diminta move on dan kembali menjalani perjuangan untuk menghadapi Piala Asia U-20 mendatang dan Piala Dunia U-20 kelak.

“Pemain akan terus berlatih baik di dalam negeri atau luar negeri sebagai persiapan Kualifikasi Piala Asia U-20. Kami mau meningkatkan performance pemain, Karena kemarin saya lihat sudah cukup bagus,” ujar Mochamad Iriawan.

“Makanya mereka akan terus berlatih sampai nanti untuk Piala Dunia U-20,” tutur pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.

Para pemain timnas U-19 Indonesia ini diminta bangkit dan melanjutkan perjuangan di Piala Dunia U-20 nantinya.

Untuk itu, PSSI mengaku akan mendukung penuh semua program yang direncanakan Shin Tae-yong.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P