Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, diyakini masih bisa meraih kemenangan saat kembali ke lintasan dari cedera panjang.
Hal itu diungkapkan legenda MotoGP, Mick Doohan di mana dia tak meragukan kemampuan balap dan mentalitas Marc Marquez.
MotoGP 2022 seperti Deja Vu bagi Marquez yang harus mengakhiri musim lebih cepat seperti dua tahun lalu.
Kecelakaan horor yang menyebabkan tulang humerus kanannya harus dioperasi sebanyak empat kali dan masih membelenggunya sampai saat ini.
Meski begitu, Marquez diyakini masih bisa mengatasinya walau dengan kondisi lengan kanan tak sesempurna seperti sebelum ia mengalami insiden itu.
Si Semut Cervera mampu memenangkan tiga balapan musim lalu di Jerman, Amerika dan Misano.
Lama absen dan tak mengendarai motor tentu situasi yang tidak mudah bagi Marquez jika ingin kembali ke performa terbaiknya.
Meski begitu, Mick Doohan menyebutkan bahwa Marquez masih memiliki ambisi besar untuk memenangkan balapan lagi.
“Marc jelas masih sangat cepat, dan mentalnya kuat," kata Doohan dikutip BolaSport.com dari As.com.
Pembalap yang telah memenangkan kejuaraan dunia lima kali bersama Honda itu percaya Marquez sudah tahu caranya menang walau hanya dengan satu tangan.
"Ini tidak mudah, tapi dia sudah menunjukkan bahwa dia pada dasarnya bisa memenangkan balapan dengan satu tangan," kata Doohan.
"Seperti yang saya katakan, secara mental dia sangat kuat, dia memenangkan enam gelar MotoGP dan Anda tidak akan mendapatkannya jika Anda seorang yang lemah," ujar Doohan.
Baca Juga: Honda Anteng Saja pada Bursa Transfer, Khawatir Sponsor Utama Kabur?
Menurutnya, Marquez masih merupakan salah satu pembalap terbaik sepanjang masa.
Pandangan itu tetap ada dalam benak Mick Doohan meskipun hampir tiga musim Marquez tak melakukan banyak balapan dan bersaing dengan rivalnya di kelas utama.
"Dia adalah salah satu yang terbaik sepanjang masa. Sampai saat dia memutuskan untuk berhenti pada pertengahan musim, dia masih termasuk yang tercepat," tutur Doohan.
"Saya tidak melihat ada masalah baginya untuk kembali setelah enam bulan, melakukan beberapa tes, kembali bugar dan mampu bersaing dengan siapa pun yang ada di depan," ujar Doohan.
Baca Juga: Porsche Sebut Cuaca Bisa Menyulitkan Pembalap di Sirkuit Ancol
Bagi Doohan, seorang Marquez masih berada dalam usia keemasan untuk meraih kemenangan atau bahkan satu gelar juara dunia lagi.
"Dia mungkin tidak melakukan banyak balapan saat ini, tetapi dia sudah tahu cara bersaing. Apa dia, 29 tahun? Sebenarnya dia masih muda," ucap Doohan.
"Jika dia sehat secara fisik, jika dia bisa bersaing di level tertinggi, jika dia sudah menang dengan satu tangan. Ketika dengan dua tangan dan dua kaki, saya pikir dia mampu mencapainya," ujar Doohan.
Marquez kini masih menjalani program pemulihan cederanya sampai enam pekan kedepan.
Baca Juga: Kelewat Berani soal Pengembangan Bikin Ducati Dimusuhi Pabrikan MotoGP Lain