Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim Repsol Honda diminta untuk memanfaatkan jasa Marc Marquez meski sedang menepi dari Kejuaraan MotoGP 2022 akibat cedera.
Marc Marquez yang sedang menjalani pemulihan cedera patah lengan tangan kanan disebut masih bisa memberikan kontribusi untuk Repsol Honda.
Bukan sebagai pembalap, namun Marc Marquez bisa membantu para teknisi membangun motor RC213V melejit lagi.
RC213V saat ini terlihat serba kekurangan karena dalam dua tahun belakangan tak bisa bersaing di depan.
Situasi tersebut karena Marquez yang cedera tak bisa memberikan informasi terkini terkait motor yang digunakan.
Baca Juga: Saat Legenda MotoGP Percaya Bos Honda Bisa Atasi Masalah Tanpa Marc Marquez
Padahal data yang diberikan Marquez biasanya menjadi kunci bagi Honda untuk bisa meningkatkan performa RC213V.
Kendati begitu dengan absennya sang pembalap, Honda tak bisa berbuat banyak meski masih memiliki Pol Espargaro dan Stefan Bradl.
Jurnalis MotoGP, Manuel Pecino menyebut jasa Marquez masih bisa digunakan terlapas dari kondisinya yang masih menjalani pemulihan cedera.
Pecino berbicara kontribusi yang bisa diberikan Marquez saat berbincang dengan Ayah Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo, di kanal Youtube.
Saat ditanya apakah mungkin bisa RC2123V dipoles tanpa Marquez menunggangi motor, Pecino menjawab dia mampu melakukannya.
"Marquez bisa pergi ke para mekanik dan di level mesin dia bisa meminta menginginkan tenaga lebih atau semacamnya," kata Pecino dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Ini adalah hal-hal yang dapat diukur. Mereka dapat bekerja untuk menaikkan atau menurunkan motor. Aerodinamika juga bisa ditangani."
"Anda dapat meningkatkan sensor untuk mengetahui apakah ada kelebihan atau kekurangan beban. Itu bisa dianalisis nanti."
Lorenzo lalu juga melanjutkan terkait kekurangan yang dimiliki RC213V saat ini bukanlah pada mesin.
Menurut dia para pembalap Honda jarang mengeluhkan tenaga, namun lebih mengarah ke sasis motor.
Maka dari itu Lorenzo sepakat denga usulan Pecino dengan The Baby Alien harusnya masih bisa membantu pengembangan RC213V selagi menepi dari balapan.
"Apa yang dimiliki Honda, pada 90%, adalah masalah sasis. Pembalap tidak mengeluh tentang mesin, tidak apa-apa," ujar Lorenzo.
"Dan ketika kita berbicara tentang sasis kita harus memperhitungkan geometri, fleksibilitas dan distribusi berat. Aerodinamika juga merupakan masalah kecil", tambah Lorenzo.
Baca Juga: Tak Kenal Frustrasi, Mick Doohan Percaya Marc Marquez Bisa Gacor Lagi