Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson membuat sebuah pernyataan yang mengerikan di mana dia merasa semakin dekat dengan kematian.
Mike Tyson kembali mencuri perhatian dalam salah satu episode podcast miliknya, Hotboxin belum lama ini.
Bersama bintang tamunya seorang terapis Sean McFarland, Mike Tyson seolah melemparkan kode-kode mengerikan mengenai kehidupannya.
Di depan Sean McFarland, Mike Tyson tak segan berbicara mengenai kematian.
Ya, setiap kali bercermin Si Leher Beton merasa bahwa hari kematiannya semakin dekat.
"Tentu kita semua akan mati suatu hari nanti," kata Mike Tyson, seperti dilansir BolaSport.com dari laman Middleeasy.com.
"Lalu ketika saya melihat diri di cermin saya melihat titik kecil di wajah."
"Kemudian saya mengatakan, wow, ini berarti bahwa hari kematian saya sudah dekat, hari itu akan benar-benar segera datang," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Ketika Mike Tyson Samakan Jagoan Liverpool Mirip Conor McGregor
Bukan sekali ini saja pria berusia 56 tahun tersebut merasa bahwa ajalnya semakin dekat.
Sebelumnya, Mike Tyson juga sempat melempar kode mengerikan ini dan mengatakan bahwa dirinya siap serta tidak takut menghadapi kematian.
Dalam wawancara yang dikutip dari The Sportsman, Mike Tyson merasa bahwa menjalani kehidupan lebih sulit daripada kematian.
"Saya tak takut mati, menurut saya hidup jauh lebih sulit daripada mati," kata Mike Tyson menjelaskan.
"Hidup butuh banyak keberanian, tanpa keberanian Anda tidak akan bisa bertahan, hidup adalah sebuah perjalanan juga penderitaan," imbuhnya.
Bayang-bayang kematian sudah dirasakan Mike Tyson bahkan saat masih aktif sebagai seorang petinju profesional mengingat risiko yang tinggi dalam olahraga ini.
"Saya tahu ada kemungkinan saya meninggal saat latihan atau pertandingan, saya tidak takut, rasa percaya diri adalah kunci saya bertahan," kata Mike Tyson.
"Sekarang, dari apa yang saya yakini saya sudah siap menerima kemungkinan tersebut," imbuhnya.
Mike tyson merupakan salah satu petinju terganas yang pernah ada terutama di kelas berat.
Bagaimana tidak? Mike Tyson hanya perlu membutuhkan waktu satu tahun saja untuk menggenggam salah satu sabuk juara di kelas para raksasa.
Mengawali debut pada tahun 1985, Mike Tyson merebut sabuk juara kelas berat versi WBC pada tahun 1986 usai membuat Trevor Berbick tumbang pada ronde kedua.
Prestasi itu mencatatkan namanya sebagai juara termuda sepanjang sejarah di kelas berat tatkala umurnya baru menginjak 20 tahun.
Baca Juga: Berbadan Besar dan Seram, Ternyata Mike Tyson Itu Penakut