Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang serang Manchester City, Bernardo Silva, memberikan bocoran mengenai masa depannya setelah terus dikaitkan dengan Barcelona.
Sepanjang bursa transfer musim panas 2022 berlangsung, Bernardo Silva selalu dikabarkan akan pindah ke Barcelona.
Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, merasa kehadiran Bernardo Silva bisa melengkapi tim idamannya.
Dengan kemampuan olah bola yang dimiliki Silva, Xavi berharap bisa mendominasi laga secara penuh.
Ketertarikan Barcelona pun dikabarkan mendapat respons yang baik dari sang gelandang serang.
Silva bahkan dirumorkan sudah mencapai kesepakatan pribadi dengan Barcelona.
Kepindahannya pun tinggal menunggu persetujuan antara Man City dan Barcelona terkait harga sang pemain.
Namun, dalam wawancara terbaru, Silva justru mengisyaratkan kondisi lain dari yang ramai diberitakan.
Baca Juga: Ada 3 Legenda Belanda di Balik Kepindahan De Ligt ke Bayern Muenchen
"Selagi saya masih berseragam Man City, saya akan memberikan segalanya untuk klub," kata Silva seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sports.
Ucapan Silva memang tidak memberikan titik terang tentang pilihan masa depannya.
Akan tetapi, ia menegaskan profesionalismenya dalam menghargai kontrak yang ia miliki.
Artinya, Silva tidak akan melakukan transaksi di belakang Manchester City.
Xavi pun harus mulai melupakan keinginannya untuk mendatangkan Silva melihat kondisi terbaru ini.
Pelatih Man City, Pep Guardiola, memang masih menginginkan Silva di dalam skuadnya.
Gelandang serang asal Portugal tersebut masih menjadi bagian penting dari skema permainan Guardiola.
Baca Juga: Efek Gabung Barcelona, Followers Instagram Robert Lewandowski Meroket
Silva sendiri pernah mengutarakan keinginannya agar dijual oleh Man City.
Hal tersebut tidak dipenuhi oleh klubnya pada bursa transfer musim panas tahun lalu.
Setahun berselang, keinginan Silva belum juga diwujudkan oleh Man City yang masih menginginkan kerja sama darinya.
Kini, Silva berpeluang mengabdi bersama Manchester Biru hingga kontraknya habis pada 30 Juni 2025.