Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ganda putra Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin masih belum mampu mengakhiri periode kelam di atas lapangan usai berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Lee Yang/Wang Chi-Lin kembali gigit jari saat tampil pada laga puncak Taipei Open 2022, Minggu (24/7/2022) di Taipei Heping Basketball Gymnasium, Taipei.
Ini merupakan laga final pertama yang didapat Lee/Wang setelah mereka meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
Tampil dihadapan publik sendiri, Lee/Wang tak kuasa menghentikan perlawanan ganda putra Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Dalam laga yang berdurasi selama 54 menit tersebut, ganda putra peringkat keempat dunia itu kalah dari Wei/Kai melalui rubber game 18-21, 21-11, 18-21.
Dengan hasil minor ini membuat Lee/Wang belum mampu pecah telur dan mengakhiri puasa gelar yang dialami mereka sejak Olimpiade Tokyo 2020.
Lee/Wang menjadi peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 paling mandul atau belum pernah menjadi juara dibandingkan peraih dari nomor lainnya.
Pencapaian Lee/Wang kalah jauh jika dibandingkan Viktor Axelsen di mana dia tampil dominan di nomor tunggal putra.
Baca Juga: Taipei Open 2022 - Sudah Sah, Ganda Putra Malaysia Bikin Rexy Mainaky Full Senyum
Sejak meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, pemain asal Denmark tersebut sudah menjuarai sebanyak delapan turnamen terbuka.
Tak Ayal, Viktor Axelsen menjadi peraih medali emas yang paling menonjol di antara para juara Olimpiade Tokyo 2020 lainnya.
Bergeser ke nomor tunggal putri, Chen Yufei juga setidaknya sudah meraih satu gelar juara usai mendapatkan emas Olimpiade Tokyo 2020.
Tunggal putra peringkat keempat dunia tersebut merajai ajang Indonesia Masters 2022 yang dilangsungkan di Istora Senayan, Jakarta.
Pada nomor ganda campuran, pasangan Wang Yilyu/Huang Dong Ping juga menorehkan prestasi yang sama.
Usai menjadi juara Olimpiade Wang/Huang menorehkan empat final di mana satu kali menghasilkan juara pada ajang Korea Masters 2022.
Sementara itu dari nomor ganda putri, pasangan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu mengalami nasib yang kurang lebih sama dengan Lee/Wang.
Selepas menorehkan sukses pada Olimpiade Tokyo 2020, Greysia/Apriyani pernah melaju hingga babak final namun mereka gagal menjadi juara.
Meski demikian, Apriyani tengah menunjukkan performa apik dengan pasangan barunya usai Greysia Polii menyatakan gantung raket alias pensiun.
Apriyani Rahayu bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti sudah membukukan 2 gelar juara dari 3 final yang mereka lakoni sebagai pasangan baru.
Baca Juga: Hasil Final Taipei Open 2022 - Tragis, Juara Olimpide Harus Menangis di Kandang Sendiri
Berikut performa juara Olimpiade Tokyo 2020 setelah mendapatkan medali emas
Tunggal putra: Viktor Axelsen (8 final, 8 juara)
Tunggal putri: Chen Yufei (6 final, 1 juara)
Ganda putra: Lee Yang/Wang Chi-Lin (1 final, 0 juara)
Ganda putri: Greysia Polii/Apriyani Rahayu (1 final, 0 juara)
Ganda campuran: Wang Yilyu/Huang Dongping (4 final, 1 juara)