Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas welter UFC, Leon Edwards, mengkritik cara UFC memperlakukan Nate Diaz dalam pemilihan Khamzat Chimaev sebagai lawan.
Nate Diaz (20-13) akan menjalani laga terakhirnya sebagai petarung UFC menyusul kontraknya akan habis setelah melawan Khamzat Chimaev (11-0).
Pertarungan Nate Diaz vs Khamzat Chimaev dijadwalkan berlangsung di T-Mobile Arena, Las Vegas, Nevada, AS, 10 September 2022 mendatang.
Melihat laga ini tentunya sangat jomplang mengingat performa Diaz dan Chimaev berbanding terbalik.
Diaz yang berusia 37 tahun sedang berada dalam periode buruk di dalam kariernya.
Petarung Amerika Serikat itu menelan tiga kekalahan dari lima pertarungan terakhirnya.
Sementara itu, Chimaev justru sedang dalam on fire. Dia tak pernah tersentuh kekalahan.
Bahkan, petarung berpaspor Swedia itu kini sudah menembus posisi tiga besar peringkat kelas welter UFC.
Baca Juga: Jawaranya Ajang Tarung Khabib Nurmagomedov Kirim Sinyal Bahaya ke UFC
Chimaev juga saat ini sedang didorong UFC untuk menjelma sebagai bintang besar untuk menggantikan kehilangan Khabib Nurmagomedov yang memilih pensiun.
Ada skenario bahwa Diaz dijadikan tumbal untuk membuat kebintangan Chimaev semakin bersinar setelah UFC 279.
Skenario ini kemudian disentil oleh Leon Edwards karena UFC seolah-olah tidak menghormati jasa Diaz.
"Jika saya harus mengeluarkan uang untuk itu, saya mungkin akan pergi ke Khamzat. Tetapi, saya ingin Nate menghabisi Khamzat," ucap Leon Edwards, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
"Dia telah melakukan begitu banyak untuk perusahaan dan saya berharap mereka memberinya seorang veteran, pertarungan yang bagus untuk dimenangkan dia."
"Lalu untuk memberikan seorang pria yang sedang naik daun yang mempunyai empat atau lima pertarungan di UFC, dan seorang pegulat juga, saya pikir mereka (UFC) kacau."
"Mereka seharusnya memberi pertarungan yang lebih baik. Tapi saya ingin Nate menghabisinya."
"Tetapi, seperti yang saya katakan, jika saya seorang penjudi, saya mungkin akan memilih Khamzat," ucap Edwards.
Baca Juga: Raja Kuncian Siap Ladeni Khabib Nurmagomedov dan Sindir Conor McGregor
Edwards sebelumnya juga pernah mendapatkan kesempatan berduel dengan Diaz pada UFC 263.
Pada pertarungan yang berlangsung Juni 2021 lalu, petarung Inggris itu mampu menumbangkan Diaz melalui keputusan angka mutlak.
Pernah saling berhadapan di oktagon, Edwards kini mendoakan karier Diaz berlangsung dengan baik setelah lepas dari UFC.
"Anda tidak bisa tak menyukai Nate. Dia telah menjadi dirinya sendiri," tutur Edwards.
"Saya telah melihat orang-orang ini muncul pada usia 16 atau 17 ketika saya mulai masuk MMA."
"Saya mendoakan baik dalam kariernya dan apa pun yang ingin dia lakukan selanjutnya. Misal tinju melawan Jake Paul atau ke mana pun dia memutuskan melangkah," tuturnya.
Baca Juga: Jam Tangan Mewah untuk 2 Petarung UFC Usai Bikin Manusia Terkutuk Menang Rp55 Miliar