Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pindah ke Dubai, Indonesia Wajib Lebih Baik di Kejuaraan Asia 2023

By Wawan Saputra - Rabu, 27 Juli 2022 | 10:15 WIB
Para pemenang medali nomor ganda putra pada Kejuaraan Asia 2022. Dari kiri: Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan/Pramudya Kusumawardana (Indonesia), Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (Malaysia), dan Faja Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia). (DOKUMENTASI PBSI)

BOLASPORT.COM - Dubai akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Bulu Tangkis Asia untuk lima tahun kedepan, Indonesia diharapkan harus lebih baik dari tahun ini.

Keputusan diambil oleh panitia penyelenggara Kejuaraan Bulu Tangkis Asia setelah menyepakati kontrak dengan sponsor dari Dubai.

Sejak digelar pertama kali digelar pada tahun 1962 Kejuaraan Bulu Tangkis Asia memang lebih sering digelar di Asia Tenggara, Asia Timur dan Asia Selatan.

Negara Malaysia, Indonesia, China, India, Korea Selatan pernah menjadi tuan rumah gelaran turnamen Kejuaraan Asia Bulu Tangkis.

Sejak tahun 1991 turnamen Kejuaraan Asia digelar setiap tahun dan China menjadi negara yang paling sering menjadi tuan rumah.

China sekaligus menjadi negara dengan perolehan medali paling banyak jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya.

China sudah mengumpulkan 75 medali emas disusul oleh Indonesia di tempat kedua yang mengoleksi 33 medali emas.

China terakhir kali menjadi tuan rumah dari tahun 2015 sampai 2019 sebelum akhirnya pindah ke  Filipina pada tahun ini.

Namun untuk lima edisi mendatang, Kejuaraan Asia akan memulai sejarah baru karena dihelat di Timur Tengah tepatnya di Dubai.