Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bhayangkara FC Harus Tanggung Jawab, Ribuan Kursi Rusak Usai Laga Lawan Persib

By Lukman Adhi Kurniawan - Sabtu, 30 Juli 2022 | 06:00 WIB
Keruskan kursi Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, usai laga Bhayangkara FC melawan Persib Bandung, Minggu (24/7/2022). (INSTAGRAM)

BOLASPORT.COM - Kursi di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, rusak usai laga Bhayangkara FC melawan Persib Bandung.

Laga lanjutan pekan kedua Liga 1 2022/2023 yang digelar pada Minggu (24/7/2022) ini berakhir dengan skor imbang 2-2.

Namun, seusai laga ditemukan banyak kursi yang mengalami kerusakan.

Baca Juga: Tim Karate Indonesia Juara Umum pada ASEAN University Games 2022

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi liga, laga kandang pertama tim The Guardian ini dihadiri sekitar 21.000 penonton.

Sementara stadion yang berada di kabupaten Bekasi ini sanggup menampung hingga 30 ribu penonton.

Baca Juga: Rasa Cinta Jadi Alasan Bruno Dybal Terima Pinangan Persikabo 1973

Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bekasi Henri Lincoln menuntut agar Bhayangkara FC bertanggung jawab.

Pasalnya, ada sekitar 1.004 kursi yang rusak pada laga ini.

Seperti diketahui, Stadion Wibawa Mukti menjadi markas tim Bhayangkara FC untuk Liga 1 2022/2023.

"Kita bikin surat dulu untuk penggantian ke FC Bhayangkara selaku homebase," kata Henri Lincol dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jakarta, Kamis (28/7/2022).

Baca Juga: FAKTA PIALA DUNIA - Juara Piala Dunia Selalu Ditukangi Pelatih Lokal

Hendri menegaskan jika terkait kerusakan ini sudah ada dalam kontrak pemakaian Stadion Wibawa Mukti.

Sehingga, pihak tim The Guardian harus bertanggung jawab atas kerusakan ini.

"Sudah ada perjanjian sebagai homebase Bhayangkara FC."

"Ini sudah tertuang juga, bahwa nanti kan yang menjadi tanggung jawab untuk perbaikannya," tambahnya.

Baca Juga: Hasil Liga 1 2022/2023 - Diwarnai Hujan Gol, Rans Nusantara FC Tahan Imbang PSS Sleman

Penyebab kerusakan ini diprediksi karena suporter yang tidak bisa menahan diri.

Pasalnya, pertandingan berjalan ketat karena kedua tim sama-sama mengejar kemenangan pada laga perdana.

Terkait hal ini, Henri menghimbau agar semua suporter bisa menjaga fasilitas Stadion Wibawa Mukti.

Sehingga, tidak ada kerusakan kembali di pertandingan-pertandingan selanjutnya. 

"Euforia suporter yang harusnya tempat duduk buat duduk, ini diberdiriin, kemudian lompat-lompat."

"Tetap mengimbau dari awal yang akan bertanding di Wibawa Mukti untuk menginformasikan kepada fans mereka untuk menjaga, tidak melakukan perilaku yang merusak," pungkasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P