Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, memberikan pernyataan terkait kesiapan tim pada musim 2022-2023 terutama soal skema permainan yang bakal digunakan El Barca apakah 4-3-3 atau 3-4-3.
Raksasa Liga Spanyol, Barcelona, begitu menggeliat di bursa transfer musim panas 2022.
Sebanyak lima pemain baru sukses didatangkan Barcelona dalam jendela transfer musim panas kali ini.
Kelima pemain tersebut antara lain Robert Lewandowski, Raphinha, Andreas Christensen, Franck Kessie, dan Jules Kounde.
Dari kelima nama tersebut, Jules Kounde dan Andreas Christensen merupakan pemain bertahan.
Praktis membuat lini belakang Barcelona penuh sesak untuk posisi bek.
Apalagi dengan keberadaan Andreas Christensen dan Jules Kounde maka Barcelona bakal memiliki lebih dari lima bek tengah untuk mengarungi musim 2022-2023.
Baca Juga: Susunan Pemain Liverpool Vs Man City - Erling Haaland Debut, Darwin Nunez Absen
Gerard Pique, Samuel Umtiti, Eric Garcia, dan Ronald Araujo adalah bek-bek lawas milik Barcelona yang berada di skuad utama.
Sementara untuk Oscar Mingueza, sang pemain dikabarkan bakal pergi permanen ke sesama tim Liga Spanyol, Celta Vigo.
Di luar bek tengah, posisi full-back terlihat menjadi titik lemah karena hanya tersedia Sergino Dest dan Sergi Roberto di bek kanan.
Di sisi sebaliknya, Jordi Alba sudah mematenkan dirinya sebagai bek sayap kiri.
Tidak menutup peluang pula bahwa Ronald Araujo dan Jules Jounde dimainkan sebagai bek kanan.
Situasi yang dialami Barcelona tersebut tentu mengundang pertanyaan besar.
Itu lebih kepada pilihan skema permainan yang dipakai Barcelona pada musim 2022-2023.
Barcelona selama ini dikenal dengan permainan mengusung skema 4-3-3 warisan abadi dari bapak Total Football, mendiang Johan Cruyff.
Namun, Xavi Hernandez tidak menampik jika Barcelon bakal mengubah formasi pada musim baru.
Skema 3-4-3 bisa saja dipakai oleh Barcelona untuk kali ini jika dibutuhkan.
"Ya, faktanya, di banyak bagian musim lalu kami menggunakan skema 3-4-3 saat kami kalah," kata Xavi Hernandez seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Ya, itu adalah formasi yang bisa sangat berisiko karena Anda meninggalkan banyak ruang di belakang."
"Pada saat-saat tertentu mungkin bisa digunakan."
"Ini adalah tantangan untuk musim ini."
Baca Juga: Profil Grup C Piala Dunia 2022 - Argentina Dikepung Potensi Kejutan
"Saat ini, kami sedang menjalankan skema 4-3-3, tetapi untuk 3-4-3 itu bisa menjadi salah satu opsi kami," ujar Xavi menambahkan.
Formasi tiga bek sejajar di Barcelona sudah diterapkan sebelum kedatangan Xavi kala Ronald Koeman masih membesut klub.
Jauh sebelumnya, Luis Enrique sudah sempat memainkan skema tiga bek pada musim 2016-2017.
Formasi 3-4-3 dinilai lebih fleksibel dengan komposisi pemain yang dimiliki Barcelona saat itu dengan adanya Lionel Messi, Neymar, dan Luis Suarez.