Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Sprinter Indonesia, Saptoyogo Purnomo, berhasil meraih medali emas di nomor 100 meter putra T37 pada ASEAN Para Games 2022.
Saptoyogo Purnomo finis pertama dengan catatan waktu 11.42 detik dalam pertandingan yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (1/8/2022).
Saptoyogo mengalahkan dua pelari lainnya yang berasal dari Thailand dan Vietnam.
Menang di nomor andalannya, Saptoyogo merasa senang tapi juga tidak benar-benar puas karena belum bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya.
Catatan waktu yang didapat Saptoyogo masih di bawah dari catatan terbaiknya yang dia miliki yaitu 11.31 detik.
Peraih medali perunggu Paralimpiade Tokyo 2020 tersebut mengaku cuaca yang panas cukup menjadi kendala.
"Tadi catatan waktunya 11.42 detik sedangkan catatan terbaik saya 11.31 detik jadi sebenarnya kurang sih," kata Saptoyogo kepada awak media termasuk BolaSport.com.
"Startnya aman tapi memang cuaca yang panas cukup menganggu sih. Karena biasa latihan pagi. Berhubung pertama kali di sini jadi nanti ada evaluasi lagi."
Terlepas dari performa yang belum maksimal, Saptoyogo tetap senang dengan pengalaman berlomba pada ASEAN Para Games 2022.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Alan Siap Sumbangkan 1 Emas dari Lempar Cakram
Status sebagai atlet tuan rumah menjadi keuntungan buat Saptoyogo agar lebih termotivasi.
"Dorongan keluarga, tuan rumah jadi tambah semangat lagi. Hari ini keluarga belum nonton langsung sih, mungkin besok," ucapnya.
"Sangat meriah sekali terutama pelajar-pelajar, (event ini) menjadi edukasi supaya teman-teman tahu paralimpik itu ajang difabel yg meriah jadi bukan hanya tahu yang non-difabel aja."
Seluruh pertandingan ASEAN Para Games 2022 memang bisa ditonton secara gratis.
Perjuangan Saptoyogo sendiri belum selesai. Dia masih akan turun di tiga nomor lagi yakni 200 meter, 400 meter, dan estafet.
Saptoyogo menargetkan dua medali emas lagi pada nomor 200 meter dan estafet.
"Pasti optimis di dua nomor lagi untuk dapat emas (200 meter dan estafet) tapi untuk yang 400 meter saya belum tahu catatan waktunya karena saya juga baru berlaga di nomor ini," ujarnya.
"Saya sudah siap, menjelang pertandingan itu terpenting kecepatan, power sama daya tahan tubuh harus kuat."
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Hari Ketiga, Aliran Medali Diharapkan Makin Besar