Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua INASPOC, Gibran Rakabuming Raka, buka suara soal kasus Covid-19 yang menimpa sejumlah atlet pada ASEAN Para Games 2022.
Sebanyak 10 atlet para renang yang bertanding di Semarang dan sejumlat atlet catur di Solo dinyatakan positif covid-19 dalam perhelatan ASEAN Para Games 2022.
Semuanya terkonfirmasi positif tanpa gejala.
Gibran Rakabuming Raka memastikan semua atlet dalam kondisi terkendali dan telah menjalani prosedur karantina mandiri.
"Semarang dan Solo juga ada," kata Gibran saat mengunjungi pertandingan para-atletik di Stadion Manahan, Solo, Selasa (2/8/2022).
"Antisipasinya kami bagi bubble per-cabor dan per-negara jadi ini kami lebih ketat dan saya lihat atlet-atlet ang terpapar ini kemungkinan sembuhnya lama."
Gibran meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan kasus Covid-19 pada ASEAN Para Games 2022. Dia hanya mengingatkan agar protokol kesehatan dipatuhi.
"Tenang saja acara akan terus berlangsung," ucap Wali Kota Solo tersebut.
"Keluarga Kota Solo dan sekitarnya yang ingin menonton closing ceremony saya benar benar minta tolong maskernya dipakai terus. Tapi ini aman tenang aja."
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Cita-cita Mulia Firza Faturahman, Arek Suroboyo yang Raih Emas pada Debutnya
"Yang jelas sudah kami pisahkan dengan atlet yang sehat.
"Nanti seterusnya akan kita pantau terus progres kesembuhannya tapi sejauh ini aman aman semua dan belum ada gejala gejala yg parah."
"Atlet Indonesia juga ada yang kena beberapa tapi tenang aja," tutur Gibran.
Informasi mengenai terpaparnya sejumlah atlet dengan Covid-19 telah dikonfirmasi sebelumnya oleh Sekretaris Jenderal INASPOC, Rima Ferdianto.
Rombongan atlet yang positif covid-19 di Semarang berasal dari Filipina. Adapun beberapa kasus di Solo menimpa atlet catur dari Malaysia.
"Rombongan yang di Semarang dari Filipina dan tanpa gejala," kata Rima.
"Kalau yang Solo dari Malaysia di catur. Saya mendapat laporan setiap hari. Mereka tidak boleh ikut di pertandingan."
"Jika terkonfirmasi positif mereka harus karantina dan otomatis di-walkover (WO)," pungkasnya.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022 - Doa dan Perjuangan di Balik Sapu Bersih Medali oleh Indonesia