Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas sepak bola amputasi Indonesia gagal melakukan uji coba dengan Uzbekistan dan Iran karena terkendala biaya yang terbilang besar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum PSAI (Persatuan Sepak Bola Amputasi Indonesia), Yudhi Yahya.
Dikatakan Yudhi Yahya, PSAI tidak mampu menanggung ongkos akomodasi yang diminta Uzbekistan dan Iran.
Baca Juga: Pulang ke Bayern Muenchen, Robert Lewandowski Lakukan Penyucian Diri
Sehingga Uzbekistan dan Iran dipastikan menolak.
"Kami udah jalin komunikasi sama Uzbekistan dan Iran," ucap Yudhi Yahya.
"Tapi biaya besar dan kita belum mampu nanggung akomodasi mereka."
"Jadi mereka dipastikan menolak," sambung Yudhi Yahya saat ditemui di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022).
Ia menambahkan, sebagai alternatif, PSAI pun akan mencari lawan uji tanding lain yang kuat.
Seperti Polandia dan Jepang yang juga berlaga pada Piala Dunia Amputasi 2022 Turki.
"Benar kata (Coach) Bayu, Polandia atau Jepang (itu tim kuat)," tutur Yudhi Yahya.
"Semoga ada komunikasi yang baik dan mudah mudahan bisa datang ke Indonesia. harapan pertengahan bulan Agustus," sambung Yudhi Yahya.
Sementara itu, pelatih Bayu Guntoro menilai bahwa uji coba internasional guna mengukur kemampuan timnas sepak bola amputasi Indonesia.
Baca Juga: Campur Aduk, Charles De Ketelaere Sampai Dibuat Bingung Usai Pindah ke AC Milan
"Tim lokal, dalam waktu dekat. kita akan cari solusi untuk lawan internasional. semoga bisa terealisasi untuk jadi tolak ukur kita," kata Bayu Guntoro.
"Kemarin sempet (berencana) lawan Jepang lawan Palestina. tapi kalau bisa lawan yang berat seperti Polandia mungkin," tutup Bayu Guntoro.
Sementara itu, timnas sepak bola amputasi Indonesia terus mematangkan persiapan tim dalam pemusatan latihan (TC) di Jakarta sejak akhir Juni 2022.
TC ini dalam rangka menghadapi Piala Dunia Amputasi 2022 yang mulai bergulir pada 1-9 Oktober mendatang.
Pada Piala Dunia Amputasi 2022, timnas sepak bola amputasi Indonesia tergabung di Grup C bersama Inggris, Argentina, dan Amerika Serikat.