Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih PSM Makassar asal Portugal, Bernardo Tavares ingin membukukan sejarah baru dalam pertemuannya dengan Persija Jakarta di Liga 1.
Bernardo Tavares bertekad menghentikan dominasi Persija Jakarta atas PSM Makassar pada pekan ke-3 Liga 1 2022-2023.
Laga pekan ketiga Liga 1 2022-2023 antara PSM Makassar vs Persija Jakarta bakal digelar di di Stadion BJ Habibie Parepare, Jumat (4/8/2022) sore.
Diketahui dalam lima tahun terakhir, PSM Makassar belum pernah mengalahkan Persija Jakarta di Liga 1 Indonesia.
Terakhir tim beralias Juku Eja menang atas Persija adalah pada putaran pertama Liga 1 musim 2017.
Setelah itu, kedua tim tercatat tujuh kali bertemu dengan hasil empat seri dan tiga kekalahan buat PSM.
Catatan PSM saat meladeni Persija semakin merah karena tiga kekalahan terjadi pada tiga pertemuan terakhir, yakni pada putaran kedua Liga 1 2019 dan dua perjumpaan di Liga 1 2021-2022.
Kondisi itu menjadi motivasi tambahan untuk Bernardo Tavares, pelatih PSM Makassar.
Ia mengatakan siap membuat sejarah baru untuk PSM Makassar.
Baca Juga: Persebaya Dapat Jatah Main Malam, Aji Santoso: Pemain Kurang Tidur
“Dari catatan saya, terakhir kali PSM menang di Liga 1 lawan Persija tahun 2017," ujar Bernardo Tavares dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Namun, ini adalah sejarah masa lalu."
“Saya berharap dengan support dan dukungan penuh dari suporter yang akan memenuhi stadion kita berharap membuat sejarah baru,” kata Bernardo Tavares menambahkan.
Persija dinilai Bernardo Tavares bukanlah lawan yang enteng.
Kendati demikian, sang peracik taktik PSM mengaku tidak punya instruksi khusus untuk menghadapi Persija besutan Thomas Doll.
Baca Juga: Hal-hal yang Diwaspadai Pelatih Bhayangkara FC dari Persebaya
Bernardo Tavares hanya meminta pemain menjaga apa yang sudah menjadi kekuatan PSM selama ini, yakni identitas, kekompakan, dan kolektivitas.
“Tim ini harus punya identitas dan identitas ini adalah permainan kolektif yang kemungkinan kita manfaatkan dalam tim," tutur pelatih berlisensi UEFA pro itu.
"Itu tidak boleh berubah,” lanjutnya.
Dengan begitu, Bernardo Tavares yakin warna permainan Juku Eja tidak akan berubah meskipun menerapkan strategi atau taktik apa pun.
“Jadi, pemain tahu apa yang harus dilakukan pada saat mereka berhadapan dengan pemain lawan,“ kata sang pelatih PSM mengakhiri.