Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Barcelona, Frenkie de Jong, disebut menjelek-jelekkan Manchester United dalam sesi curhat bersama sahabatnya.
Frenkie de Jong menegaskan sikapnya terhadap ketertarikan Manchester United pada bursa transfer musim panas 2022.
Rencana Manchester United menggaet Frenkie de Jong memang menjadi salah satu topik panas pada bursa transfer kali ini.
Rumor tersebut berkembang menjadi saga transfer yang hingga saat ini belum menemui garis finis.
De Jong terus menolak untuk memberikan persetujuannya pindah ke klub Liga Inggris tersebut.
Man United sendiri hingga saat ini masih menunggu De Jong berubah pikiran dan menerima kesepakatan mereka.
Akan tetapi, penantian klub berjuluk Setan Merah tersebut terancam berakhir sia-sia.
Dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, De Jong sudah memberi tahu sahabatnya bahwa ia tidak akan pindah ke Manchester United.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Marcos Alonso Jadi Balas Dendam Selanjutnya Chelsea untuk Barcelona?
De Jong mengakui jika harus pindah, ia akan lebih memilih Chelsea sebagai tujuan berikutnya.
Hal ini disebabkan oleh pandangan De Jong yang menganggap Chelsea sebagai salah satu klub raksasa.
Reputasi Man United memang tengah menurun dibandingkan dengan Chelsea dalam beberapa tahun terakhir.
Klub berjuluk Setan Merah tersebut sudah menjalani puasa gelar hingga lima musim.
Tidak hanya itu, Man United juga gagal melaju ke Liga Champions musim 2022-2023.
Alasan tersebut membuat De Jong enggan melirik Setan Merah sejak pertama diminati mereka.
Gelandang asal Belanda itu belum siap jika harus melepaskan Liga Champions musim ini.
Untuk itu, De Jong memilih bertahan meski Barcelona berniat menjualnya demi memenuhi syarat Financial Fair Play.
Baca Juga: Maguire Oh Maguire: Bisa-bisanya Salah Posisi di Lorong Stadion sampai Bikin De Gea Naik Pitam
Saat ini, Barcelona tengah berusaha memaksa De Jong untuk pergi dengan mencari celah dari kontrak sang pemain.
Kontrak De Jong saat diperpanjang pada 2020 disebut memiliki beberapa kesalahan yang membuatnya tidak valid.
Barcelona pun siap menempuh cara hukum untuk menyelesaikan permasalahan kontrak De Jong tersebut.
Sang gelandang sendiri disebut tetap memaksa bertahan, sehingga menghasilkan tensi panas dengan klub.