Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas Karate Indonesia akan berlaga pada Islamic Solidarity Games (ISG) 2021 yang diadakan pada 2022 di Konya, Turki. Pengurus Besar Federasi Karate-Do (PB FORKI) optimistis anak-anak asuhnya mampu membawa pulang medali.
PB FORKI secara resmi melepas keberangkatan 10 atletnya yang akan berlaga di ISG 2021.
Mereka adalah Ahmad Zigi, Krisda Putri, Cok Istri Agung, Keiko Georgia Hutagalung, Andi Dasril, Andi Tomi, Albiyadi, Ari Saputra, Ignatius Joshua dan Claudio.
FORKI juga memberangkatkan tiga pelatih: Omita Ompi, Faruk Abdul Salam Idris Gusti serta dua wasit yaitu Efendi Putin dan Musalir Bado ke ISG 2021.
Indonesia akan turun di delapan nomor yakni kata perorangan putra dan putri, kata beregu putra serta 5 kelas kumite yakni 55kg putri, -68kg putri, 60 kg putra, 75 putra dan kelas -84 putra.
Timnas karate rencananya akan bertolak dari Jakarta menuju Konya, Turki, pada Minggu (14/8/2022).
Bendahara Umum PB FORKI, Regi Datau, mengucapkan doanya kepada Ahmad Sigi dkk. dalam acara di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (10/8/2022).
Dalam sambutannya, Regi Datau berharap ke-10 atlet yang berangkat ke ISG 2022 bisa meneruskan sukses prestas.
Selama setahun terakhir timnas karate memboyong banyak medali.
Baca Juga: 2 Medali Jadi Awalan Positif Indonesia pada Islamic Solidarity Games 2021
Pada SEA Games Hanoi 2021 Indonesia mendulang 4 medali emas dari karate, melewati target yang diberikan.
Kemudian Indonesia menjadi juara umum karate di ASEAN University Games (AUG) 2022 Thailand dengan memboyong 8 medali emas.
Lalu pada SEAKF (South East Asia Karate Federation) Indonesia juga berjaya dengan meraih 5 medali emas.
"Meskipun saya baru masuk ke FORKI, saya bangga bisa melepas timnas karate ke ISG," ungkap Regi Datau, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari PB FORKI.
"Di SEA Games kita dapat 4 medali emas, dan alhamdulillah di AUG kita berhasil jadi juara umum, ini prestasi luar biasa."
"Insyaallah di ISG kita bisa mempertahankan prestasi yang luar biasa ini dan membawa pulang prestasi yang semakin membanggkan buat FORKI dan karate Indonesia."
Regi percaya bahwa rekor catatan prestasi hebat dari Timnas Karate dapat membawa dampak lebih baik ke depannya.
Terlebih, semua persiapan sudah dilakukan dengan baik oleh para pelatih maupun atlet.
"Melihat prestasi yang terus menanjak, pelatih dan atlet juga punya optimisme yang sangat tinggi," ucap Regi.
Baca Juga: Islamic Solidarity Games 2021 - Biaya Tiket Pesawat Melejit, Indonesia Ikutkan 13 Cabor
"Kami pun dari jajan pengurus melihat, insyaallah di ISG bisa mendapatkan hasil yang sangat baik.".
"Dengan persiapan yang baik, kami optimis bisa pulang membawa medali."
"Saya berharap dengan persiapan yang sudah dilakukan selama ini dan prestasi yang telah dicapai selama ini, mereka bisa perform sesuai level yang sudah dicapai."
"Jangan lupa semangat terus dijaga dan dibarengi doa, jadi setiap bertanding kita siap tidak cuma fisik, tapi mental dan batin juga siap maksimal," imbuhnya.
Regi baru saja didapuk menjadi bendahara umum FORKI di bawah kepemimpinan Menteri ATR/BPN Purnawirawan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Sekjen, Raja Sapta Ervian.
Meski begitu, ia menyebut sangat senang dan bersemangat melihat para atlet yang terus menghasilkan prestasi di kancah internasional.
"Saya masuk ke FORKI saat prestasi sedang bagus-bagusnya," kata Regi lagi.
"Kita lihat, prestasi di SEA Games 2021 memenuhi target, di AUG juara umum, di SEAKAF kita dapat 5 emas."
"Semangat itu yang terbawa ke saya untuk semakin membuat karate Indonesia makin harum di pentas dunia."
Baca Juga: Timnas Indonesia 3x3 Putri Menyayangkan Putusan Mendadak Batal ke ISG Konya