Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Jelang bergulirnya musim 2022-2023, Roberto Mancini menilai Liga Italia akan lebih kompetitif setelah banyak rekrutan baru yang datang.
Liga Italia 2022-2023 akan memulai pekan perdana musim baru, tepatnya pada Sabtu (13/8/2022) malam WIB.
Pertandingan pembuka akan dihadirkan dengan mempertemukan jawara Liga Italia 2021-2022, AC Milan, yang menjamu Udinese di San Siro.
Sementara itu, laga-laga seru lainnya akan tersaji setelahnya mulai Minggu (14/8/2022) hingga Selasa (16/8/2022) dini hari WIB sebagai rangkaian pekan perdana Serie A.
Melihat geliat tim-tim besar Serie A di bursa transfer musim panas 2022, peta persaingan tentu saja meningkat.
Terlebih bagi dua tim ibu kota, yakni Lazio dan AS Roma sebagai salah dua tim yang banyak mendatangkan pemain anyar untuk mengarungi kompetisi musim baru.
Pelatih timnas Italia, Roberto Mancini, mengungkapkan prediksi dan penilaiannya mengenai Liga Italia musim 2022-2023.
Tiga tim dinilai menjadi pesaing kuat perebutan scudetto, di antaranya AC Milan, Inter Milan, dan Juventus.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Sungkem Dulu, Toni Kroos Kini Sah Jadi Rajanya Piala Super Eropa
Adapun penantang lainnya adalah AS Roma dan Napoli yang bisa menjadi pengganjal tiga tim di atas.
"Milan, Inter dan Juventus di depan mereka semua. Lalu saya pikir Roma dan Napoli," ujar Mancini, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Sepak bola sejati harus dimulai, tetapi musim panas Rossoneri telah mengirimkan tanda-tanda yang menghibur."
"Mereka memiliki Leao yang masih bisa berkembang pesat dan hal yang sama berlaku untuk Tonali."
"Bagi keduanya, itu akan menjadi musim yang menentukan."
"I Nerazzurri selalu memiliki pertahanan yang sama dan tiga poin akan membawa lebih banyak konsentrasi, sementara Lukaku di Italia membuat perbedaan."
"Plus, jika Gosens bermain seperti Gosens (saat di Atalanta), Inter tidak akan kalah banyak di sisi kiri."
"Saya melihat Bastoni yang bisa menjadi bek hebat, tapi dia harus melakukannya. Ini harus menjadi musim yang penting baginya," kata Mancini menambahkan.
Baca Juga: Cetak Gol di Piala Super Eropa, Karim Benzema Tidak Ada Penggantinya
Bagi Mancini, tim yang paling menarik dinantikan menurutnya adalah Lazio dan AS Roma.
Dua tim sekota tersebut aktif merekrut pemain, terlebih bagi Roma, usai menjuarai UEFA Conference League musim lalu mereka berbenah.
Jose Mourinho selaku pelatih ingin membuat I Giallorossi lebih kompetitif di liga setelah musim lalu hanya finis di posisi enam klasemen akhir.
????️ Roberto #Mancini to #Gazzetta: The favourites for the #Scudetto: "#ACMilan, #Inter and #Juve ahead of everyone else. Then I see #ASRoma and #Napoli." pic.twitter.com/rqQf3KQPxi
— Milan Posts ???????????? (@MilanPosts) August 10, 2022
"Saya melihat sisi Lazio yang dapat memasukkan diri mereka dalam perlombaan untuk kualifikasi Liga Champions," kata Mancini melanjutkan.
"Seringkali sedikit perubahan adalah keuntungan jika Anda memiliki kekuatan pengetahuan."
"Immobile? Kami berbicara sebelum pertandingan terakhir. Dia tidak pernah mengomunikasikan apa pun kepada saya, jadi bagi saya tidak ada masalah."
"Dybala adalah akuisisi yang hebat, teknis dan tidak hanya emosional."
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Bernardo Silva Bisa Jadi Pemain Kunci untuk Barcelona
"Saya sangat menyukai Roma ini, karena mereka mengabdikan diri pada permainan dan telah membeli pemain yang dapat mendukung itu, seperti Matic dan Wijnaldum, yang membawa kekuatan dan keseimbangan."
"Mourinho adalah pelatih yang ideal untuk menjinakkan risiko."
"Dia memiliki pengalaman untuk cadangan dan an di tim ini, saya berharap Zaniolo terus berkembang," ujar eks pelatih Man City mengakhiri.