Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Akibat Kinerja Buruk, PSSI Hukum 5 Wasit, 3 Asisten Wasit, dan 4 AAR Selama 3 Bulan

By Wila Wildayanti - Jumat, 12 Agustus 2022 | 13:15 WIB
Para pemain Persija Jakarta melakukan protes kepada wasit saat melawan Bali United di Liga 1 2022-2023 (PERSIJA JAKARTA MEDIA)

BOLASPORT.COM - PSSI menindak tegas wasit di Liga 1 2022-2023 yang dinilai memiliki kinerja buruk sehingga dijatuhi hukuman skorsing selama dua hingga tiga bulan.

Banyaknya kontroversi wasit yang terjadi di Liga 1 2022-2023 akhir-akhir ini membuat PSSI langsung bergerak.

Tak tanggung-tanggung, demi meningkatkan kualitas sepak bola di Indonesia, PSSI melakukan penyegaran penilaian wasit di Liga 1.

Untuk itu, demi performa menjadi lebih baik, jajaran wasit yang telah memimpin pertandingan di Liga 1 musim ini pun dievaluasi.

Baca Juga: Dejan Antonic Mencak-mencak PSIS Semarang Diberi Penalti 'Siluman'

PSSI melakukan penilaian kepada wasit, asisten wasit, dan asisten wasit tambahan (AAR) yang ada di sisi kiri gawang.

Setelah melakukan penilaian, otoritas tertinggi sepak bola Indonesia tak tanggung-tanggung mengambil tindakan.

Ketua Komite Wasit, Ahmad Riyadh, mengatakan bahwa PSSI menjatuhkan sanksi dengan mengistirahatkan para wasit dan asistennya selama dua hingga tiga bulan.

Hal ini dilakukan PSSI sebagai komitemen membenahi sepak bola Tanah Air.

Apalagi, akhir-akhir ini kinerja wasit mendapatkan sorotan karena dinilai tidak benar dan kurang adil dalam memimpin pertandingan.

Oleh karena itu, PSSI pun menindak tegas wasit-wasit yang kinerjanya dinilai masih buruk.

PSSI terus berkomitmen untuk membenahi wasit, baik itu wasit Liga 1, Liga 2, maupun Liga 3,” ujar Ahmad Riyadh sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI, Jumat (12/8/2022).

Baca Juga: Soal Kepemimpinan Wasit, Thomas Doll Ngobrol dengan Pelatih PSM Makassar 

Menurutnya PSSI memang melakukan evaluasi terhadap kinerja wasit.

Setelah melakukan evaluasi selama wasit-wasit tersebut memimpin Liga 1 itulah ada yang kemudian dihukum dan diharapkan melakukan instropeksi diri.

Mereka yang diistirahatkan tentu diharapkan mampu menjunjung tinggi profesionalisme mereka ke depannya.

Saat memimpin pertandingan, para wasit diharapkan mampu mengambil keputusan secara adil.

“Kami juga terus melakukan evaluasi dan pengawasan selama mereka memimpin,” ucapnya.

Sementara itu, memang ada beberapa kesalahan di lapangan saat wasit memimpin laga Liga 1 yang kemudian menjadi sorotan.

Salah satunya dilakukan wasit yang memimpin pertandingan antara PSM Makassar melawan Persija Jakarta.

Saat itu, PSM Makassar dan Persija mengakhiri pertandingan dengan skor imbang 1-1 pada Jumat (5/8/2022).

Akan tetapi, pelatih Persija, Thomas Doll, dan juru taktik PSM Makassar, Bernardo Tavares, sama-sama mengkritik keras kinerja wasit.

Pasalnya pada laga tersebut ada keputusan yang dinilai merugikan, contohnya saat Persija yang seharusnya mendapatkan tendangan pojok.

Baca Juga: Persija Jakarta Masih Pikir-pikir Kirim Surat Protes ke PSSI

Tetapi, wasit tidak memberikan tendangan pojok untuk Persija.

Setelah kejadian itu, Thomas Doll berbicara dengan Bernardo Tavares dan mereka sepakat bahwa kinerja wasit memang tidak memuaskan.

Bernardo Tavares bahkan saat itu sampai menggebrak meja karena merasa kecewa dengan keputusan wasit.

Ada pula keputusan-keputusan yang merugikan PSM Makassar sehingga membuat juru taktik asal Portugal tersebut marah.

Bukan hanya itu, masih banyak kontroversi lainnya meski Liga 1 2022-2023 sendiri baru berlangsung selama tiga pekan.

Untuk itu, agar ke depannya lebih baik, PSSI pun langsung mengevaluasi kinerja para wasit

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P