Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pascalaga Lecce vs Inter Milan, Simone Inzaghi menyisipkan sedikit keluhan di tengah pujian bagi anak asuhnya yang tampil habis-habisan untuk meraih kemenangan.
Inter Milan mengawali perjalanan di Liga Italia 2022-2023 dengan tripoin susah payah atas tim promosi Lecce.
Sabtu (13/8/2022), armada Simone Inzaghi menekuk sang rival di kandangnya, Via del Mare, dengan skor 2-1.
Gol penentu kemenangan tim runner-up Serie A musim lalu baru lahir pada menit ke-90+5.
Itu pun terjadi setelah Inzaghi menurunkan 4 striker sekaligus dan bermain dengan pola 4-2-4 demi mengeroyok pertahanan berlapis Lecce di menit-menit akhir.
Romelu Lukaku, Lautaro Martinez, Edin Dzeko, hingga Joaquin Correa tampil berbarengan demi memburu gol larut.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Lukaku Cetak Gol Kilat, Inter Milan Menang Dramatis di Laga Perdana
Hasilnya, gol penentu pun memang didapatkan di ujung napas pertandingan, walau justru lahir dari bek sayap Denzel Dumfries.
Situasi ini mendatangkan dua hal yang bertolak belakang.
Spirit Pazza Inter tetap terjaga karena lagi-lagi mereka pamer semangat pantang menyerah untuk membungkus kemenangan di menit-menit penghabisan.
Kondisi ini sudah lazim terjadi, terutama dalam dua musim terakhir ketika Inter memulai tradisi menuai trofi kembali di pentas domestik.
Namun, kebiasaan memenangi pertandingan di menit-menit akhir juga menimbulkan kesan negatif.
Inter Milan seharusnya bisa menghabisi lawan lebih cepat jika mampu mengonversi 19 tembakan (9 akurat) lebih efisien.
Apalagi musuh yang mereka hadapi adalah Lecce, yang di atas kertas semestinya bukan masalah besar bagi skuad selevel La Beneamata.
Jika problem itu teratasi, pasukan Inzaghi tak perlu menunggu sampai menit terakhir untuk merayakan kemenangan.
Agaknya, hal tersebut pula yang sedikit mengganjal bagi Inzaghi di tengah perayaan emosional atas tripoin perdananya musim ini.
"Ini kemenangan yang diinginkan dengan hati. Tim percaya sampai akhir dan itulah hal paling positif malam ini," ujarnya seusai pertandingan.
"Tim seperti kami yang sanggup mencetak gol cepat di menit pertama dan mendominasi selama 30 menit seharusnya melakukan hal lebih baik."
"Kami tak boleh cuma menunggu sampai menit ke-95 untuk menang," kata eks striker dan pelatih Lazio, dikutip BolaSport.com dari Sportmediaset.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Romelu Lukaku Ceria, AC Milan dan Inter Berjaya
Saat duel Lecce vs Inter Milan, tim tamu memang unggul kilat ketika pertandingan baru memasuki 82 detik.
Romelu Lukaku menjebol gawang musuh dalam penampilan perdananya di Liga Italia pasca-direkrut kembali dari Chelsea di bursa transfer musim panas.
Namun, momentum Inter dihambat gol penyetara kedudukan Assan Ceesay pada menit ke-48.
Hingga akhirnya kemenangan disegel I Nerazzurri lewat satu menit dari durasi injury time yang diberikan wasit.