Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tak puas dengan kepemimpinan wasit, Persebaya Surabaya berniat mengirimkan surat kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Ketidakpuasan Persebaya dengan kepemimpinan wasit terjadi pada laga pekan keempat Liga 1 2022/2023.
Tepatnya yakni dalam pertandingan yang mempertemukan antara Persebaya Surabaya versus Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (14/8/2022).
Melalui akun instagram resmi klub, Persebaya Surabaya setidaknya menyebut dua kesalahan fatal yang sudah dilakukan oleh wasit.
Kesalahan pertama adalah tidak singkronnya antara hakim garis dan wasit utama.
Sebelum Madura United mencetak gol lewat serangan balik, hakim garis mengangkat bendera tanda bola sudah keluar.
Akan tetapi wasit utama masih melanjutkan pertandingan sehingga Persebaya Surabaya harus kebobolan.
Kesalahan kedua yaitu tidak disahkannya gol Silvio Junior.
Wasit kala itu menganggap Leo Lelis melakukan pelanggaran sebelum terjadinya gol.
Namun dari tayangan ulang justru jersey Leo Lelis yang mendapatkan tarikan dari pemain Madura United.
Baca Juga: PIALA DUNIA - Rapor Merah Afrika Selatan di Antara Deretan Tuan Rumah
Untuk memperkuat klaimnya, Persebaya Surabaya bahkan memperlihatkan tayangan ulang terkait kesalahan wasit yang terjadi.
Atas dasar semua itu, Persebaya Surabaya berniat mengirimkan surat kepada PT LIB.
"Menindaklanjuti dua kesalahan fatal itu, manajemen Persebaya akan mengirimkan surat kepada PT LIB," tulis Persebaya, dilansir BolaSport.com dari instagram resmi klub.
"Menuntut evaluasi kinerja wasit, itu tidak mengubah skor namun tetap dilakukan demi perbaikan kinerja wasit."
"BRI Liga 1 2022/2023 sudah memasuki pekan keempat, namun setiap pekan selalu terjadi kontroversi keputusan wasit di banyak pertandingan," sambungnya.
Sementara itu, duel antara Persebaya Surabaya versus Madura United sendiri berakhir imbang 2-2.
Dua gol Madura United dicetak oleh Lulinha (7') dan Cleberson (90+3').
Sedangkan dua gol Persebaya Surabaya dicatatkan atas nama Silvio Junior (28') dan Sho Yamamoto (48').