Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sangat Percaya Diri, Penakluk Ahsan/Kevin Tak Bisa Senyum-senyum Lagi pada Kejuaraan Dunia 2022

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 17 Agustus 2022 | 17:15 WIB
Pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, pada semifinal Indonesia Open 2022 di Bali International Convention Centre. (HUMAS PP PBSI)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, begitu percaya diri menatap Kejuaraan Dunia 2022.

Kejuaraan Dunia 2022 merupakan kali kelima bagi pahlawan India pada Thomas Cup itu ikut serta.

Sempat dilanda masalah cedera, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty bertekad meraih hasil maksimal pada Kejuaraan Dunia.

Setelah memberi luka kepada Indonesia dengan mengalahkan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo pada Thomas Cup, Rankireddy/Shetty hanya bertanding di dua turnamen saja pada Malaysia Open dan Commonwealth Games 2022.

Mereka juga memutuskan tak bersedia tampil pada dua turnamen yang digelar di Istora Senayan, Jakarta dengan alasan kebugaran.

Baca Juga: Dua Kado Manis Hendra Setiawan untuk Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia

Meski begitu, keduanya mengakui sudah dalam kondisi yang fit untuk menghadapi Kejuaraan Dunia 2022.

Absen pada beberapa turnamen membuat Rankireddy/Shetty fokus berlatih untuk menatap Kejuaraan Dunia 2022.

Terlebih keduanya sedang diliputi kepercayaan diri tinggi usai berhasil memboyong medali emas pada Commonwealth Games kemarin.

“Kami ingin melangkah jauh ke dalam turnamen. Tidak terlalu memikirkannya dan mencapai final," kata Rankireddy.

"Tubuh kami dalam kondisi sangat baik sekarang karena ini adalah turnamen terbesar tahun ini," ucapnya.

"Kami ingin melakukannya dengan baik di Jepang. Kami akan memberikan 200 persen untuk kompetisi karena setelah ini kami memiliki waktu untuk beristirahat dengan baik,” ujar Rankireddy kepada InsideSport dikutip BolaSport.com.

Kendati begitu, Rankireddy/Shetty diadang catatan minor saat mentas di Kejuaraan Dunia.

Baca Juga: Sejarah Hari Ini - Emas Tontowi/Liliyana di Hari Kemerdekaan, Hidupkan Lagi Tradisi Indonesia di Olimpiade

Pada empat kesempatan sebelumnya, Rankireddy/Shetty tak punya hasil yang bisa dibanggakan.

Pasalnya keduanya hanya bisa melangkah paling jauh ke babak ketiga atau 16 besar.

Pada edisi tahun 2017, Rankireddy/Shetty tersisih pada babak pertama usai ditaklukan unggulan Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.

Kemudian pada edisi 2018 dan 2019, pasangan India itu harus merana dua kali pada babak kedua usai disingkirkan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dan memilih walkover.

Pada edisi terakhir di Huelva, Spanyol, Rankireddy/Shetty sedikit lebih baik dari sebelumnya dengan mencapai babak ketiga sebelum dihentikan wakil Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Pada Kejuaraan Dunia kali ini, Rankireddy/Shetty juga dihadapkan dengan hasil undian yang tidak mudah.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Sakit Tak Jadi Penghalang Persiapan Gregoria

Mereka tergabung pada pul bawah yang bersama pasangan perak Olimpide Rio asal Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan unggulan tuan rumah, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Kendati begitu, Rankireddy/Shetty percaya diri bisa melewati ujian tersebut.

“Kami pernah ke sana. Kami telah bermain dengan semua pesaing teratas sehingga kami tahu tentang kompetisi di kejuaraan," kata Rankireddy.

"Hasil undian sudah keluar, dan kami tahu kami sedang bermain. Kami bisa saja bermain melawan pasangan Malaysia di babak penyisihan," tuturnya.

"Saya tahu kami memilikinya untuk memenangkan kontes juga. Sejauh ini, cara kami bermain, kami memiliki peluang bagus untuk mengalahkan mereka," ujar Rankireddy.

Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Hendrawan Tak Ingin Media Malaysia Ganggu Karier Anak Asuhnya

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P