Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Brasil, Tite, membantah keras klaim penyerang tim nasional Prancis, Kylian Mbappe, soal klaimnya tentang kans tim-tim Eropa di Piala Dunia 2022.
Segalanya bermula dari omongan Kylian Mbappe pada Mei 2022.
Penyerang Paris Saint-Germain itu mengklaim bahwa tim-tim Eropa lebih diuntungkan dibanding tim Amerika Selatan di Piala Dunia 2022, karena mereka terbiasa bermain di level tertinggi.
Mbappe mengacu kepada hasil di empat Piala Dunia terakhir yang semuanya melahirkan juara dari benua Eropa; Italia pada 2006, Spanyol pada 2010, Jerman pada 2014, dan Prancis pada 2014.
Tim Amerika Selatan terakhir yang juara adalah Brasil, yang merengkuh titel kelima mereka pada Piala Dunia 2002.
“Argentina dan Brasil tidak punya pesaing di Amerika Selatan. Sepak bola di sana perkembangannya tidak semaju di Eropa,” tutur Mbappe.
“Karena itulah juara di beberapa Piala Dunia terakhir semuanya dari Eropa.”
Tite tidak terima dengan klaim tersebut.
“Mungkin Kylian Mbappe membahas soal pertandingan UEFA Nations League atau laga-laga persahabatan, tetapi tidak dengan babak kualifikasi,” kata Tite, dikutip BolaSport.com dari ESPN.
“Dengan segala hormat, di zona CONMEBOL tidak ada tim seperti Azerbaijan. Tidak ada tim-tim yang bisa memberi kemenangan dengan mudah.”
“Tingkat kesulitan pada babak kualifikasi Zona CONMEBOL lebih tinggi dibanding di zona Eropa.”
Tite bukan satu-satunya orang yang angkat bicara soal omongan Kylian Mbappe.
Mantan pemain Uruguay, Sebastian Abreu, menyindir Mbappe dengan menyuruhnya lebih banyak melakukan riset sebelum buka mulut.
Rekan setim Mbappe dan ikon Argentina, Lionel Messi, juga menanggapi klaim pemain berusia 23 tahun itu.
Baca Juga: Peserta Piala Dunia - Profil Timnas Iran, Terbaik Se-Asia Spesialis Fase Grup
“Tema ini sudah sering dibahas saat saya masih di Barcelona," tutur Lionel Messi.
"Para pemain Amerika Selatan selalu bilang bahwa para pemain Eropa tidak tahu betapa sulitnya lolos ke Piala Dunia kalau harus bermain di Venezuela.”
“Di zona CONMEBOL kami harus bermain di tempat yang tinggi atau yang suhunya sangat panas,” ucap Messi.
Piala Dunia 2022 akan bergulir di Qatar pada 20 November hingga 18 Desember mendatang.