Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merasa kasihan kepada rivalnya Fabio Quartararo yang menanggung beban berat Yamaha pada MotoGP.
Bagaimana tidak, sejak kedatangannya di tim pabrkan musim lalu. Fabio Quartararo hanya berjuang sendirian dengan kualitas motor yang tak seberapa.
Cuma Quartararo satu-satunya pembalap Yamaha yang bisa bersaing di barisan depan.
El-Diablo memang cerdik, dia bisa memanfaatkan sekecil peluang di atas YZR-M1.
Masalah kecepatan masih menjadi PR besar untuk Yamaha.
Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Miliki Pengalaman, Stefan Bradl Yakin Performanya Lebih Baik
Quartararo berulang kali melampiaskan kekecewaannya soal hal tersebut kepada Yamaha pada awal musim ini.
Namun, dia sadar hal itu tidak akan menyelesaikan masalah dan memilih fokus di setiap balapan dengan kualitas yang pada dirinya.
Jika berharap dengan pembalap Yamaha lainnya untuk membantunya meraih kemenangan di setiap balapan, sepertinya itu sangat sulit untuk saat ini.
Tak ada pembalap lain yang bisa diandalkan untuk kompetitif seperti yang dilakukan Ducati.
Namun, Quartararo tetap harus membutuhkan bantuan. Setidaknya Yamaha mampu memberikan motor yang mumpuni untuk sang juara dunia.
Melihat hal itu, Marquez tentu merasa iba kepada Quartararo yang hampir di setiap balapan selalu dikeroyok pabrikan lain.
Jelang MotoGP Austria 2022, Marquez menilai Quartararo harus memiliki senjata untuk mengalahkan pembalap dari pabrikan Eropa.
Baca Juga: Martin Incar Hasil Lebih Baik dari Bastianini demi Dapat Tempat di Tim Pabrikan
“Dia (Quartararo) membutuhkan bantuan dari Yamaha," kata Marquez dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Bertarung melawan pembalap lain tanpa kecepatan murni di trek lurus akan menjadi lebih sulit untuknya,” tutur Marquez.
Apalagi Red Bull Ring memiliki lintasan yang sangat bersahabat bagi Ducati.
"Dalam balapan, jika dia berhasil memimpin, dia bisa jadi yang terbaik," ucap Marquez.
"Tetapi, jika dia harus bertarung, sulit untuk menyalip," ujar Marquez lagi.
Situasi serupa pernah terjadi kepada Quartararo pada balapan sebelumnya di Silverstone.
Quartararo yang memulai balapan dari baris kedua cukup kesulitan untuk melewati pembalap di depannya terlebih dengan hukuman long lap penalty.
MotoGP Austria 2022 akan bergulir pada 19-21 Agustus 2022 di Red Bull Ring, Spielberg.
Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Doa Pembalap Honda yang Sedang Jadi Pesakitan di Lintasan