Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, tak percaya dengan keluhan yang kerap dilontarkan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) terkait YZR-M1.
Fabio Quartararo beberapa kali sempat mengatakan bahwa motornya memiliki kekurangan pada kecepatan tinggi.
Hal ini menjadikan Fabio Quartararo kesulitan bersaing di depan dengan rivalnya-rivalnya.
Kendati begitu, ucapan Quartararo tidak dipercaya begitu saja oleh salah satu pesaingnya di kejuaraan yakni Bagnaia.
Menurut murid Valentino Rossi tersebut, keluhan Quartararo berbanding terbalik dengan hasil yang diraihnya hingga hari kedua MotoGP Austria 2022, Sabtu (20/8/2022).
Baca Juga: MotoGP Austria 2022 - Aleix Espargaro Takjub dengan Penampilan Pembalap Ducati
Pada sesi latihan bebas hari pertama di Red Bull Ring, kemarin (19/8/2022), Quartararo bisa melaju dan menempati urutan keempat.
Dia bisa menjaga jarak sejauh 0,040 detik dari pembalap tercepat yakni Johann Zarco (Pramac Racing).
Quartararo bahkan meningkat di sesi latihan bebas ketiga (FP3) yang berlangsung hari ini (20/8/2022).
Pembalap berjuluk El Diablo tersebut melesat mengamankan posisi kedua dengan jarak 0,153 detik dari Zarco yang keluar lagi sebagai rider tercepat.
Bagnaia juga menyinggung bukti lain seperti balapan tahun lalu di Red Bull Ring sebelum adanya tikungan chicane.
Quartararo disebut Bagnaia tak sekalipun kehilangan kecepatan di trek lurus yang dianggap menguntungkan Ducati.
"Saya sangat skeptis ketika mendengar hal-hal ini, karena tahun lalu Fabio bertarung untuk menang di trek ini," kata Bagnaia dikutip BolaSport.com dari Motorsport.com.
"Dan Yamaha hanya kehilangan 2 km/jam di trek lurus di sini, jadi saya tidak berpikir mereka memiliki masalah kecepatan."
"Di trek ini, saya tidak berpikir masalah mereka adalah kecepatan tertinggi," tutup Bagnaia.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Austria 2022 - Opera 0,1 Detik Zarco Vs Quartararo