Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Calon pemain timnas Indonesia, Jordi Amat, mengukir rekor buruk setelah debutnya bersama Johor Darul Takzim berakhir tragis.
Jordi Amat melakoni debutnya bersama Johor Darul Takzim dengan tampil di babak 16 besar Liga Champions Asia 2022 di Saitama Stadium, Jumat (19/8/2022).
Tak tanggung-tanggung, laga perdana Jordi Amat bersama Johor Darul Takzim langsung dihadapkan dengan tim kuat asal Liga Jepang, Urawa Reds.
Dalam pertandingan melawan Urawa Reds tersebut, Jordi Amat dipercaya oleh pelatih Hector Bidoglio untuk tampil sebagai starter.
Hector Bidoglio memasang Jordi Amat di posisi gelandang bertahan dalam formasi 3-4-1-2.
Jordi Amat merumput selama 71 menit sebelum digantikan oleh Syahmi Safari akibat mengalami cedera.
Sayangnya, hasil akhir pada laga debut Jordi Amat bersama Johor Darul Takzim tidak berbuah manis.
Johor Darul Takzim harus menelan kekalahan atas Urawa Reds dengan skor mencolok 0-5.
Kekalahan Johor Darul Takzim tersebut pun juga menyisakan catatan jeblok untuk Jordi Amat.
Baca Juga: Bus Klub Lawan Witan Sulaeman Ditabrak Truk saat Pulang, Pemain Alami Cedera Kepala hingga Syok
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, Jordi Amat kini menelan kekalahan terbesar kedua dalam laga debut selama kariernya.
Sebelumnya, Jordi Amat sempat menelan kekalahan yang lebih besar ketika debut bareng klub Liga Belgia, KAS Eupen.
Kala itu, Amat pertama kali bersergam KAS Eupen ketika menghadapi KAA Gent di laga pekan ke-2 Liga Belgia 2019-2020.
Pemain kelahiran Barcelona tersebut tampil sebagai pemain pengganti dan mencatatkan waktu bermain selama 32 menit.
Kekalahan dengan skor telak 1-6 pun menjadi hasil akhir yang didapat Amat pada laga debut bersama KAS Eupen.
Amat sendiri mengaku kecewa dengan debutnya bersama Johor Darul Takzim.
Dia berkomitmen bakal lebih bekerja keras untuk mencapai performa yang diinginkan.
"Pertandingan yang berat kemarin, bukan hasil yang kami inginkan," tulis Amat via Instagram pribadinya pada Sabtu (20/8/2022).
Baca Juga: Sabda Fabrizio Romano: Inter Milan Tak Jual Senior Egy Maulana Vikri, PSG Gigit Jari
"Kami akan terus berlatih keras agar berkembang."
"Tim ini memiliki potensi untuk mencapai hal-hal hebat!," tambahnya.