Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - AC Milan berencana mendaratkan Jean Onana, gelandang Bordeaux sebagai pengganti sempurna Franck Kessie.
Deru mesin AC Milan di bursa transfer musim panas 2022 belum akan berhenti.
Setelah berhasil mendaratkan Charles De Ketelaere dan Divock Origi serta mempermanenkan Alessandro Florenzi dan Junior Messias, I Rossoneri kini siap mendatangkan satu pemain dari Liga Prancis.
Pemain yang dimaksud adalah teman Yacine Adli di Girondins de Bordeaux, Jean Onana, yang diproyeksikan sebagai pengganti Franck Kessie.
Dilansir BolaSport.com dari Football Italia, AC Milan siap membayar total sekitar 10 juta euro atau setara Rp148 miliar untuk Onana, yang kontraknya akan berakhir bersama Bordeaux pada 30 Juni 2026.
Peluang AC Milan untuk mendapatkan Onana cukup besar mengingat Bordeaux butuh uang di tengah krisis keuangan yang sedang mendera mereka.
Ditambah, AC Milan akan mengguyurkan uang bonus sebesar 6 juta euro atau setara Rp88 miliar dalam proses transfer Onana.
Selain itu, I Rossoneri juga punya opsi lain dengan meminjam Onana dan akan membeli di akhir musim.
Apabila berhasil mendatangkan Onana, maka AC Milan akan mendapatkan pengganti yang sempurna untuk Kessie.
Pasalnya, menurut laporan Total Football Analysis, Onana punya atribut yang hampir sama dengan Kessie.
Secara atribut, Onana punya tinggi 189 cm dan menggunakan kekuatan fisik tersebut untuk keuntungannya.
Di samping itu, dia adalah pemain yang memadukan kecerdasan dan fisiknya dengan baik.
Di luar penguasaan, dia bisa membaca ruang dengan baik dan bisa menghancurkan struktur ofensif tim.
AC Milan are preparing a proposal to Bordeaux for Jean Onana. Personal terms already agreed, talks ongoing with French club. ???????????? @DiMarzio #ACMilan
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) August 22, 2022
Key week to sign a new midfielder as Milan want to replace Kessie. pic.twitter.com/cnPW9SBZzo
Secara statistik, Onana menghasilkan angka yang cukup ciamik, terutama untuk pemain seusianya (22 tahun).
Di Liga Prancis musim lalu, sang gelandang mengumpulkan 3,57 tekel per 90 menit, bersama dengan rataan 4,22 intersep, 2,17 kemenangan duel udara, dan 3,14 blok.