Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memiliki catatan mentereng di Kejuaraan Dunia, hal tersebut membuat komentator BWF Oma Gill takjub.
Oma Gill merupakan salah satu komentator yang sangat disegani oleh penggemar bulu tangkis.
Pasalnya ketika membawakan dan mengomentari pertandingan bulu tangkis, Oma Gill mampu memberikan ulasan mendalam.
Selain itu Oma Gill juga dinilai sebagai salah satu komentator yang sangat paham mengenai momen-momen dalam pertandingan bulu tangkis.
Ketika memberikan komentar saat pertandingan membuat para penonton benar-benar menikmati setiap detiknya.
Baru-baru ini melalui akun media sosialnya, Oma Gill mengungkapkan kekagumannya pada salah satu pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Ahsan/Hendra memang memiliki catatan yang cukup menakjubkan di turnamen yang diikuti oleh para pemain top dunia ini.
Sejak dipasangkan pada tahun 2012 raihan prestasi Ahsan/Hendra memang sudah segudang.
Termasuk tiga medali emas dari Kejuaraan Dunia yang diraih Ahsan/Hendra pada tahun 2013, 2015, dan 2019.
Baca Juga: Link Live Streaming Kejuaraan Dunia 2022 - Nonton Marcus/Kevin Lagi Hari Ini
Hebatnya dalam setiap penampilan Ahsan/Hendra di Kejuaraan Dunia pasangan yang saat ini menduduki peringkat ketiga dunia tersebut tidak pernah menelan kekalahan.
Dari tiga edisi yang sudah diikutinya, Ahsan/Hendra sudah menjalani 15 kali pertandingan dan semuanya tanpa merasakan kekalahan.
"Catatan luar biasa," tulis Oma Gill dalam media sosial Twitternya.
Untuk catatan pribadi dari masing-masing pemain, Hendra juga berhasil mempersembahkan satu medali emas bersama Markis Kido pada edisi 2007.
Selain itu, bersama Markis Kido, Hendra juga berhasil mempersembahkan medali perunggu pada tahun 2010.
Di sisi lain, Ahsan pada penampialnnya dalam Kejuaraan Dunia juga pernah bertandem dengan dua partner lainnya yaitu Rian Agung Saputro dan Bona Septano.
Pada tahun 2011 bersama pasangannya Bona Septano, Ahsan berhasil membawa pulang medali perunggu.
Sedangkan bersama Rian Agung, Ahsan berhasil mencapai prestasi terbaik dengan meraih medali perak pada tahun 2017.
Tahun ini Ahsan/Hendra kembali turun di Kejuaraan Dunia untuk yang keempat kalinya.
Baca Juga: Jadwal Kejuaraan Dunia 2022 - Ganda Putra Indonesia Akhirnya Turun ke Lapangan
Daddies play tomorrow.
— Gill Clark aka Oma Gill (@OmaGillClark) August 23, 2022
3x???? Ahsan/Setiawan have NEVER lost a match in the WC as a PAIR. W-L 15-0.
Individually: -
Ahsan played 5 WC – 5 medals w/3 different partners.
3x???? 1x???? 1x????
Setiawan played 6 WC – 5 medals w/2 different partners.
4x???? 1x????
Amazing records!#GillsFunFact pic.twitter.com/A7hJy8HDpm
Ahsan/Hendra diuntungkan karena mendapatkan bye sehingga langsung melaju ke babak kedua tanpa berkeringat di babak pertama.
Pada babak kedua, Ahsan/Hendra bersua dengan wakil Prancis, Lucas Corvee/Ronan Labar.
Pertandingan ini akan menjadi pertemuan perdana bagi kedua pasangan. Namun Ahsan/Hendra jelas lebih diunggulkan untuk memenangi pertandingan.
Secara ranking dunia kedua pemain terpaut sangat jauh, Ahsan/Hendra berada di ranking tiga dunia sementara Corvee/Labar di peringkat 54 dunia.
Sebagai informasi pertandingan kedua pasangan akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, Rabu (24/8/2022).
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - 'Dari Akane Yamaguchi Saya Belajar Memulihkan Mental'