Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Chelsea melakukan tiga kesalahan pada bursa transfer musim panas 2022, termasuk investasi kurang menguntungkan di sektor pertahanan.
Hasil minor yang diraih Chelsea kembali menyorot aktivitas transfer mereka yang kurang bergairah.
Pasukan Thomas Tuchel menelan kekalahan 1-2 dari Southampton pada laga lanjutan Liga Inggris, Selasa (30/8/2022).
Chelsea kini sudah dua kali menelan kekalahan hanya dalam lima laga awal Premier League musim 2022-2023.
Taktik Tuchel dan mental para pemain pun dipertanyakan usai hasil mengecewakan tersebut.
Aktivitas Chelsea pada bursa transfer musim panas tahun ini turut dianggap menjadi salah satu penyebab hasil tim yang kurang memuaskan.
Chelsea baru mendatangkan Raheem Sterling, Marc Cucurella, dan Kalidou Koulibaly.
London Biru disebut membuat terlalu banyak kesalahan hingga gagal membangun tim yang sulit.
Baca Juga: Antony Anak Baru Man United, Pemuda Bermental Baja dari Neraka Kecil
Berikut tiga kesalahan Chelsea pada bursa transfer seperti dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt:
1. Terlalu banyak pemain yang gagal direkrut
Chelsea terlalu sering kehilangan pemain incaran selama bertransaksi pada musim panas tahun ini.
Pemain-pemain Barcelona seperti Robert Lewandowski, Raphinha, dan Jules Kounde awalnya merupakan incaran Chelsea.
Namun, ketiganya lebih memilih bergabung dengan Barcelona dan Chelsea tidak bergerak cepat untuk mengganti target.
Akibatnya, Tuchel harus meracik strategi dengan komposisi seadanya pada awal musim ini.
2. Investasi bek yang belum terlalu berhasil
Chelsea mengeluarkan dana hingga 92,97 juta euro (sekitar Rp1,61 triliun) untuk mendatangkan Marc Cucurella dan Kalidou Koulibaly.
Akan tetapi, dana sebesar itu belum menampakkan hasil sejauh ini.
Dalam lima laga di Liga Inggris, Chelsea sudah kebobolan hingga delapan kali.
Selisih gol Chelsea saat ini bahkan berada di angka -2 setelah baru membobol gawang lawan sebanyak enam kali.
Usai kalah dari Southampton, Tuchel pun menyoroti kelemahan lini belakangnya.
Menurut sang pelatih, para pemain bertahannya terlalu mudah membiarkan lawan mencetak gol.
Baca Juga: Mahalnya Biaya Menyenangkan Ronaldo, Man United Sudah Keluar Rp 3 Triliun
3. Melepas Timo Werner
Melepas Timo Werner menjadi kesalahan berikutnya dari Chelsea, terutama setelah penampilan sang striker bersama RB Leipzig.
Dalam empat laga yang sudah dimainkan Werner bersama RB Leipzig di semua ajang, ia mampu mencetak empat gol.
Top scorer sementara Chelsea pada musim ini adalah Raheem Sterling yang baru mencetak tiga gol.
Sumbangan gol lain dihadirkan melalui Reece James, Kalidou Koulibaly, dan Jorginho.
Lini depan dan pertahanan Chelsea sama-sama membutuhkan perbaikan jika kesalahan saat melawan Southampton tidak ingin terulang.