Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi meluncurkan Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Sentani, Papua, Rabu (31/8/2022).
Dia berharap kehadiran PFA bisa memunculkan legenda-legenda sepak bola dari Bumi Cendrawasih.
Jokowi menyebut, selama ini Papau telah mencetak banyak talenta berbakat bagi sepak bola Indonesia.
Seperti Rully Nere, Aples Tecuari, Alexander Pulalo, Elie Aiboy, Ramai Rumakiek, hingga Boaz Solossa.
"Ingin seperti mereka, legenda-legenda ini? Jalannya sudah ada di depan anak-anakku semuanya, yaitu Papua Football Academy," kata Jokowi, dikutip YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Asnawi Mangkualam Tampil 90 Menit Dalam Kemenangan Telak Ansan Greeners Atas Gimpo FC
Presiden mengatakan, anak didik Papua Football Academy nantinya digembleng melalui pelatihan rutin dan terus didampingi oleh pelatih berkualitas.
Ia pun berharap Papua Football Academy dimanfaatkan dengan baik untuk menimba ilmu di bidang sepak bola.
"Tadi Pak Dirut (Direktur Utama PT Freeport Indonesia, Tony Wenas) sudah menyampaikan, ada 477 anak yang diseleksi dan sekarang hanya tinggal 30 anak. Ini adalah bibit-bibit, talenta-talenta yang diseleksi dengan baik, talenta-talenta yang berbakat," ujar Jokowi.
Ia menambahkan, selain pelatihan sepak bola, Papua Football Academy juga menyiapkan pendidikan formal sehingga para peserta akademi tetap melanjutkan sekolahnya.
"Kita harapkan nanti akan menjadi pemain-pemain bola yang memiliki jiwa percaya diri yang kuat, karakter yang kuat, yang kompetitif, yang sportif, tapi juga pandai dan pintar," kata Jokowi.
Direktur PFA Wolfgang Pikal menjelaskan pelatihan dalam akademi disusun dengan pertimbangan sains olahraga secara menyeluruh meliputi aspek teknis sepak bola, analisis, nutrisi, psikologi dalam olahraga, fisiologi, dan penanganan cedera.
Baca Juga: Liga Slovakia Sajikan Duel Egy Maulana Vikri vs Witan Sulaeman Akhir Pekan Ini
"Sekolah formal dan kursus keterampilan merupakan salah satu faktor penilaian bagi perkembangan siswa serta dibawakan dengan cara pengajaran yang kreatif dan inovatif," katanya.
Filosofi Sepakbola Indonesia (Filanesia) menjadi dasar kurikulum dari Papua Football Academy dan pembelajaran akan teknik dan kecerdasan dalam sepak bola.
"Akademi dijalankan sesuai implementasi FIFA Children Safeguarding Principles, untuk memastikan kenyamanan bermain sepak bola bagi pemain usia muda," ujarnya.