Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Persija Jakarta, Ricky Cawor, mengakui bahwa sangat sulit bersaing untuk mendapatkan menit bermain di tim berjulukan Macan Kemayoran itu.
Terbukti, Ricky Cawor jarang sekali mendapatkan menit bermain di bawah asuhan Thomas Doll.
Sejauh ini Ricky Cawor hanya memainkan dua laga melawan Bali United dan Bhayangkara FC.
Itu pun Ricky Cawor bermain di 10 menit ingin berakhirnya pertandingan.
Ricky Cawor kalah bersaing dengan lini depan Persija Jakarta yang diisi oleh Michael Krmencik, Hanno Behrens, dan Abdulla Yusuf Helal.
Ketiga pemain itu merupakan pilar asing yang berpengalaman di kompetisi Eropa
Belum lagi dengan dua pemain lokal yang lebih sering bermain ketimbang Ricky Cawor yakni Ginanjar Wahyu dan Taufik Hidayat.
Untuk itu, eks pemain Persipura Jayapura tersebut menilai persaingan di Persija Jakarta berat.
Baca Juga: Optimis Raih Kemenangan, Arema FC Waspadai Kejutan Barito Putera
"Kalau bicara persaingan memang berat karena coach Thomas Doll membawa pemain level Eropa," kata Ricky Cawor.
"Kita tahu Hanno, Krmencik, Yusuf, mereka semua levelnya Eropa," lanjutnya.
Meski begitu, Ricky Cawor tidak mempersalahkan keputusan dari Thomas Doll.
Ia malah mengatakan bahwa kehadiran para pemain asing membantunya banyak belajar demi kariernya ke depan.
Baca Juga: Prediksi Line-up Manchester United vs Arsenal - Antony Siap Jalani Debut bareng Setan Merah
"Tidak masalah bagi saya tidak bermain tapi saya pelan-pelan belajar apa yang coach mau, belajar dari pemain asing kita yang bermain di sini," tutupnya.
Sementara itu, Ricky Cawor juga senang dengan raihan tiga poin yang didapatkan Persija Jakarta.
Pasukan Ibukota sukses mengalahkan Bhayangkara FC pada pekan kedelapan Liga 1 2022/2023 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (3/9/2022).
Dua gol Persija Jakarta dicetak oleh Michael Krmencik.
Baca Juga: Barito Putera vs Arema FC, Saat Skuat Singo Edan Berlatih Hanya dengan Bantuan Lampu Ponsel
Hasil ini membawa Persija Jakarta naik ke posisi kelima dengan mengemas 17 poin.
"Puji Tuhan kami diberikan 3 poin dan ini membuat kami lebih bersemangat karena bisa raih 3 poin."
"Semoga hasil perrandinganini bisa menjadikan evaluasi agar ke depan bisa lebih baik," tutup Ricky Cawor.