Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur kepelatihan ganda Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy Mainaky senang dengan kemajuan stabil yang ditunjukkan oleh pasangan ganda campuran Hoo Pang Ron/Toh Ee Wei.
Hoo Pang Ron/Toh Ee Wei yang baru dipasangkan pada Juni lalu, naik ke peringkat ke-46 dunia setelah tampil impresif.
Pasangan ini telah mengejutkan beberapa lawan berperingkat lebih tinggi dengan semangat juang dan penampilan tak kenal takut mereka di lapangan.
Baca Juga: Momen Sedih Zarco di Misano, Raih DNF dan Ditinggal Pensiun Dovizioso
Hasil terbaik mereka terjadi pada Taipei Open 2022 pada Juli dengan mencapai semifinal. Hoo/Toh juga lolos ke babak delapan besar Indonesia Open, Singapore Open, dan Japan Open 2022.
"Sejauh ini, hasil Pang Ron/Ee Wei benar-benar positif. Mereka bisa saja memenangkan Taipei Open, tetapi mungkin mereka sedikit terlalu percaya diri dan malah kalah pada semifinal. Namun secara keseluruhan, mereka menunjukkan peningkatan yang baik," kata Rexy.
Legenda ganda putra Indonesia itu juga memuji rasa lapar pasangan ini untuk terus membaik.
"Setelah mereka kalah dari Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) pada perempat final Japan Open, mereka mengatakan kepada pelatih bahwa mereka perlu meningkatkan aspek-aspek tertentu dari permainan mereka dan bertekad untuk melakukannya," ucap Rexy.
"Bagus kalau mereka sendiri sudah mengidentifikasi titik lemahnya dan punya komitmen untuk menjadi lebih baik. Sekarang, dengan masukan pelatih juga, mudah-mudahan mereka bisa terus menanjak," tutur Rexy dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Target saya untuk mereka adalah mencapai semifinal dan final di lebih banyak turnamen. Jika mereka terus bekerja dengan baik, mereka bahkan bisa mengejutkan kita semua dengan mengantongi gelar," ujar Rexy.
Setelah ini, Hoo/Toh dijadwalkan untuk bersaing pada Denmark Open (18-23 Oktober) dan French Open (25-30 Oktober).
Toh yang berusia 21 tahun akan lebih bekerja keras karena dia akan berpartisipasi di nomor ganda putri bersama Yap Ling dan ganda campuran dengan Tee Kai Wun di Pertandingan Malaysia (Sukma) pada 16-24 September.
Baca Juga: Jorge Martin Mau Buktikan Ducati Salah Lebih Pilih Enea Bastianini