Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Dewa United, Nil Maizar mengaku ada masalah dengan lini belakangnya sehingga membuat mereka kalah 0-6 dari Bali United.
Dewa United dilumat habis oleh Bali United dengan kalah 0-6 pada laga pekan kesembilan Liga 1 2022-2023 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (10/9/2022).
Bali United tampil luar biasa pada laga ini hingga membuat Dewa United tak mampu berkutik.
Serdadu Tridatu itu tampil perkasa lewat gol yang dicetak Privat Mbarga (28'), Haudi Abdillah (42'), Novri Setiawan (45'), serta hattrick dari Ilija Spasojevic (68', 78' dan 90+2').
Hasil ini pun membuat Dewa United belum mampu banyak bergerak dari posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1.
Sebab mereka baru hanya mampu mengemas 10 poin hingga memasuki pekan kesembilan ini.
Setelah diacak-acak oleh Bali United, tentu saja Nil Maizar mengaku bahwa hasil dari pertandingan ini sangat mengecewakan.
Menurutnya, walaupun para pemain telah berusaha memberikan yang terbaik, tetapi ia tak bisa berbohong.
Ia mengaku kecewa dengan hasil yang didapatkan Dewa United ini.
“Malam ini hasil yang tidak bagus ya, saya sebagai tim pelatih kecewa sekali. Tapi anak-anak sudah memaksimalkan apa yang harus dilakuakn, sehingga ada beberapa pemain yang harus kami ganti karena tidak etis kalau hanya dibantu dengan set piece saja,” ujar Nil Maizar kepada awak media, Sabtu (10/9/2022).
Melihat hasil ini, Nil Maizar pun mengungkapkan sebenarnya apa masalah utama dalam kekalahan Dewa United hingga kebobolan enam gol.
Mantan pelatih Persela Lamongan itu menilai bahwa ada masalah serius sehingga harus ada evaluasi yang dilakukan.
Menurutnya, masalah utamanya yakni tidak fokusnya para pemainnya hingga bisa kebobolan lima gol dan satu gol dari penalti.
“Para pemain tidak fokus dan sebenernya ada peluang yang seharusnya tidak menjadi gol, tapi malah gol dan membuat anak-anak sedikit down. Dan mudah-mudahan saat lawan Makassar nanti tak down,” kata Nil Maizar.
“Pastinya ada evaluasi, secara taktikan ini tidak betul, secara satu dua gol udah gak bener ini malah kebobolan hingga lebih dari lima gol. Saya pikir ini memang performance pertahanan yang tidak bagus dalam pertandingan ini.
“Yang pasti skema dari bali tidak ada yang truepass dari gol-golnya, itu kan data," ucapnya.
Nil Maizar menilai bahwa masalah utama ada pada lini belakang Dewa United yang kurang begitu rapat.
Hal itu yang membuat Bali United leluasa melancarkan serangan ke gawang.
“Buat saya ini kesalahan lini belakang kami yang tidak fokus saja. 4 gol itu tercipta dari free kick semua dan termasuk penalti. Jadi defance kami ada masalah,” katanya.
Setelah kegagalan ini, tentu saja Maizar mengaku akan langsung mengevaluasi para pemain.
Menurutnya para pemain harus segera dibenahi agar pada laga selanjutnya lawan PSM Makassar bisa lebih baik lagi dan tak melakukan kesalahan sendiri.
“Apa yang harus kami lakukan ya besok lawan PSM Makassar harus kami perbaiki,” ujar Nil Mizar.
Baca Juga: Bek Dewa United Bicara soal Kendala Berduet dengan Eks Anak Asuh Kurniawan Dwi Yulianto di Malaysia
Begitu juga dengan pemain Dewa United, Dias Angga yang mengaku kecewa dengan hasil yang didapatkannya.
Namun, alih-alih terpuruk, Dias bertekad untuk bisa membawa tim lebih baik lagi ke depannya khususnya saat melawan PSM Makassar nantinya.
“Ini hasil yang tidka kami harapkan dan saya sangat kecewa dengan kekalahan ini,” tutur Dias.
“Tidak ada pilihan lain kami harus memperbaiki untuk pertandingan selanjutnya lawan PSM. Dan mudah-mudahan laga selanjutnya kami bisa menang.”