Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Masalah yang tengah dialami Honda dinilai tidak akan selesai dengan hanya mengandalkan daya magis milik Marc Marquez saja.
Tidak bisa dipungkiri bahwa absennya Marc Marquez memberikan dampak yang luar biasa bagi Honda dalam mengarungi sisa musim 2022 ini.
Pembalap Repsol Honda tersebut harus menepi lagi usai berakhirnya GP Italia 2022 guna naik meja operasi keempat kalinya.
Operasi kembali dilakukan Marc Marquez sebagai upaya menyembuhkan cedera tulang lengan kanannya yang didapat pada musim 2020 lalu.
Selain karena absennya Baby Alien, masalah Honda bertambah mengingat performa kuda besi mereka yang kurang kompetitif.
Para pembalap yang ada baik dari tim pabrikan dan satelit tak mampu memacu RC213V hingga ke batas potensi maksimal yang dimiliki.
Masalah motor menjadi salah satu hal yang krusial yang membuat Honda tampil seperti macan ompong sejak dua tahun terakhir.
Sejak peraih delapan gelar juara dunia itu mendapatkan cedera, pengembangan RC213V tidak berjalan seperti yang diharapkan.
Baca Juga: 3 Tahun Beruntun Dibikin Nyesek Marc Marquez, Andrea Dovizioso Cuma Kurang Mujur
Hal itulah yang diamini oleh adik Marc Marquez, Alex Marquez yang saat ini membalap untuk tim satelit Honda, LCR Honda.
Menurut Alex Marquez, tim asal Tokyo, Jepang itu membutuhkan kerja sama dari semua pihak untuk menyelesaikan masalah ini.
Momen buruk yang sedang dialami Honda tidak bisa selesai hanya dengan solusi dari seorang pembalap saja.
Saran dari Marc Marquez sangat dibutuhkan mengingat dia adalah pembalap berpengalaman, namun masalah ini harus diselesaikan oleh seluruh tim Honda sendiri.
"Saran dari Marc Marquez akan membantu Honda, tapi masalah ini bukanlah masalah satu pembalap saja," kata Alex Marquez, dilansir dari Motosan.
Walau memiliki daya magis dengan menjadi satu-satunya penunggang RC213V yang bisa meraih kemenangan sejak pensiunnya Dani Pedrosa, sosok Marc Marquez takkan cukup menolong tim ini.
"Kita semua telah melihat Marc Marquez memiliki daya magisnya, semoga dia akan melakukannya lagi ketika kembali," ucap Alex Marquez.
"Selain itu, saya telah mendengarnya mengatakan bahwa dia telah menang dengan motor yang lebih buruk dari yang ini, tapi situasi kini berbeda," imbuhnya.
Dengan situasi MotoGP yang sudah berbeda, Honda lebih membutuhkan kerja sama tim alih-alih hanya mengandalkan magis yang dimiliki Marc Marquez saja.
"Pada saat itu, Anda mengalami balapan yang buruk dan Anda finis keenam," kata Alex Marquez menjelaskan.
"Sekarang, ada yang salah untuk Anda dan Anda finis di urutan ke-12."
"Marc Marquez bisa melakukan keajaiban, ya, tapi proyek seperti Honda tidak bisa bergantung dengan keajaiban seorang pembalap," imbuhnya.
Baca Juga: Lakoni Musim yang Berat, Alex Rins Sudah Ngidam Geber Motor Honda