Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Bundesliga mengalami anomali di musim 2022-2023 di mana Bayern Muenchen mengalami inkonsistensi sedangkan Union Berlin memimpin klasemen sementara pertama kalinya sepanjang sejarah.
Bundesliga musim 2022-2023 menampilkan hal yang berbeda ketika sudah memasuki pekan keenam.
Apabila biasanya Bayern Muenchen mampu mendominasi liga, maka hal sebaliknya justru terjadi.
Die Roten mengalami kesulitan di awal musim ini dengan hanya memenangi tiga laga dan tiga lainnya berakhir imbang.
Akibatnya, tim asuhan Julian Nagelsmann ini menempati urutan ketiga klasemen sementara di bawah SC Freiburg dan Union Berlin.
Kejutan terjadi pada Union Berlin karena dilansir BolaSport.com dari laman resmi Bundesliga, momen ini merupakan kali pertama mereka memimpin klasemen Bundesliga.
Union Berlin berhasil mengoleksi 14 poin hasil dari empat kemenangan dan dua kali hasil imbang.
Mereka unggul satu poin dari Freiburg di peringkat kedua yang mengumpulkan 13 poin berkat empat kemenangan dan sekali seri.
Baca Juga: SEJARAH PIALA DUNIA - Ketika Juara Bertahan Dihantui Kutukan Tak Lolos Fase Grup
Sementara itu, tiga tim penantang Bayern Muenchen juga mengalami nasib buruk di enam laga awal Bundesliga.
Borussia Dortmund berada di posisi kelima usai memiliki 12 poin dari empat kali menang dan dua menderita kekalahan.
Kehilangan Erling Haaland disinyalir membuat Die Borussen kesulitan menang karena kehilangan striker haus gol.
Meskipun sudah mendatangkan Sebastien Haller dari Ajax Amsterdam, sang pemain kini tengah absen untuk menjalani pemulihan usai terkena kanker.
Drink it in, @FCUnion_EN fans - top of the #Bundesliga at the end of a matchday for the very first time! ❤️#MD6 pic.twitter.com/EKqOSdqgbR
— Bundesliga English (@Bundesliga_EN) September 11, 2022
Sementara RB Leipzig, mereka tercecer di papan tengah menempati urutan ke-10 setelah hanya mengoleksi 8 poin.
Parahnya lagi adalah Bayer Leverkusen yang saat ini terpuruk di papan bawah klasemen Bundesliga.
Leverkusen terjerembab di posisi ke-17 dengan hanya menorehkan 4 poin hasil dari satu kemenangan dan satu seri.
Ini tentu menjadi pertanyaan mengingat musim lalu Leverkusen finis di posisi ketiga klasemen akhir Bundesliga.
Bagi Bayern sendiri sebagai juara bertahan sekaligus pemilik gelar Bundesliga 10 musim terakhir, ini bisa menjadi pertanda adanya ketidakberesan situasi tim.
Ditinggal oleh Robert Lewandowski mungkin menjadi alasan mengapa performa tim menurun.
Kendati demikian kompetisi Bundesliga masih memasuki awal musim di mana semua hal bisa terjadi.
Jika melihat kualitas tim, tentu Bayern masih akan menjadi pemenang favorit di akhir musim nanti.