Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, menjadi pembalap yang di favoritkan untuk meraih kemenangan pada MotoGP Aragon 2022.
Pasalnya, Francesco Bagnaia saat ini sedang dalam tren positif menyusul empat kemenangan yang berhasil dicatatkannya.
Selain itu, pembalap yang kerap disapa Pecco tersebut juga memiliki catatan manis di MotoGP Aragon.
Tahun lalu Pecco sukses meraih kemenangan saat tampil di Sirkuit Aragon, Spanyol. Kemenangan tersebut juga semakin istimewa saat Pecco bisa membungkam rajanya Sirkuit Aragon, Spanyol, Marc Marquez (Honda).
Tidak hanya difavoritkan menjadi juara pada MotoGP Aragon 2022, Pecco juga berpeluang besar untuk menjadi Juara Dunia MotoGP 2022 bersama Ducati.
Pabrikan asal Borgo Panigale menaruh harapan besar pada Pecco untuk mengakhiri puasa gelar.
Sejak tahun 2007 saat Casey Stoner meraih Juara Dunia kelas utama MotoGP, Ducati sampai saat ini belum bisa merasakannya lagi.
Padahal, sudah ada pembalap top seperti Valentino Rossi yang pernah membela Ducati pada 2011-2012.
Pembalap yang baru saja pensiun, Andrea Dovizioso juga pernah merasakan balapan bersama Ducati tahun 2013-2020.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Cocok Dengan Karakteristik Aprilia, Aleix Espargaro Bidik Podium
Namun hasilnya masih nihil sampai saat ini, tidak heran jika Ducati sampai mewanti-wanti para pembalapnya untuk tidak terlalu mengganggu Pecco.
Jelang MotoGP Aragon akhir pekan nanti, Minggu (18/9/2022) Pecco membocorkan kunci suksesnya meraih empat kemenangan beruntun.
Kuncinya adalah konsistensi, satu kata yang sangat sulit untuk diwujudkan.
Berkat konsistensinya Bagnaia berhasil membuka kembali jalan menuju Juara Dunia 2022, setelah sempat tertutup.
Penyebabnya, jarak poin dengan Fabio Quartararo (Yamaha) yang cukup jauh, tepatnya sebelum kemenangan pada MotoGP Belanda 2022. Kini Pecco hanya selisih 30 poin dengan Quartararo yang mengoleksi 211 poin.
"Di Austria semua orang mengatakan saya harus menang, itu tidak berarti banyak bagi saya apa yang orang lain katakan," ucap Pecco dikutip Bolasport.com dari Corrieredellosport, Jumat (16/9/2022).
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Quartararo Harus Menguntit Bagnaia jika Tak Ingin Merana
"Anda harus mencoba untuk tetap di depan, banyak pembalap bisa berjuang untuk kemenangan. Kunci utama adalah konsistensi."
Pecco menyebut momentum kebangkitannya adalah momen yang luar biasa. Kerja kerasnya selama ini seperti terbayarkan dengan rekor kemenangan beruntunnya.
"Ini adalah momen yang luar biasa bagi saya," ucap Bagnaia.
"Saya merasa seperti sulap dengan motor saya. Tapi saya juga senang dengan pekerjaan di dalam garasi."
"Kami selalu berhasil mempersiapkan balapan dengan cara terbaik. Kemudian meskipun liburan musim panas kami bekerja keras, kami mendapat pelajaran penting."
Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Marc Marquez: Menang dengan 1 Tangan? Peluang Saya Cuma 1 Persen!