Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suara Pembelaan Pele dan Neymar buat Vinicius yang Dapat Kata-kata Rasialis karena Selebrasi Joget

By Raka Kisdiyatma Galih - Sabtu, 17 September 2022 | 07:30 WIB
Penyerang Real Madrid, Vinicius Junior, merayakan gol ke gawang RCD Mallorca pada laga pekan kelima Liga Spanyol 2022-2023 di Stadion Santiago Bernabeu, Minggu (11/9/2022). (TWITTER.COM/TOTALCRISTIANO)

BOLASPORT.COM - Bintang Paris Saint-Germain, Neymar, memberikan pembelaan untuk Vinicius Junior yang mendapat kata-kata rasialis karena selebrasi joget.

Kata-kata rasialis tersebut datang dari kepala agensi sepak bola Spanyol, Pedro Bravo, saat tampil di acara televisi El Chiringuito.

Bravo meminta Vinicius Junior untuk tidak melakukan selebrasi tarian setiap kali mencetak gol.

Menurut Bravo, selebrasi tersebut tidak menghormati lawan.

Namun, Bravo juga memakai kata monyet saat menyuruh winger berusia 22 tahun itu berhenti melakukan selebrasi joget.

Hal itu yang membuat ucapan Bravo menjadi kontroversial karena dianggap rasialis.

"Anda harus menghormati lawan," kata Pedro Bravo seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Bila Pogba Tak Pulih Tepat Waktu, Deschamps Tak Ragu Coret dari Timnas Prancis

"Ketika Anda mencetak gol, jika Anda ingin menari Samba, Anda harus pergi ke Sambodromo di Brasil."

"Anda harus menghormati dan berhenti menari seperti monyet," ujar Bravo lagi.

Mengetahui rekannya di timnas Brasil menjadi korban rasialisme, Neymar pun tak tinggal diam.

Neymar meminta Vinicius untuk tidak menggubris pernyataan tersebut dan tetap melanjutkan selebrasi khasnya.

"Menggiring bola, menari dan jadilah dirimu! Bahagia apa adanya," demikian pesan Neymar kepada Vinicius dalam unggahan di Instagram.

Baca Juga: Pep Guardiola Minta Erling Haaland Tidak Usah Banyak Berubah

"Lakukanlah, tujuan selanjutnya kita menari," ujar Neymar menambahkan.

Tak hanya Neymar, legenda sepak bola timnas Brasil, Pele, juga turut memberikan pembelaan.

Lewat postingan di Instagram pribadinya, Pele, yang membawa Brasil juara Piala Dunia 1958, 1962, dan 1970, menegaskan tak ada yang salah dengan selebrasi Vinicius.

Pele menjelaskan bahwa tarian itu merupakan ekspresi kegembiraan dari bermain sepak bola.

"Sepak bola adalah tentang kegembiraan, ini adalah tarian," kata Pele.

Baca Juga: PIALA DUNIA - Didier Deschamps Berubah Pikiran, Paul Pogba Bisa Gagal ke Qatar

"Lebih dari itu, ini adalah pesta yang sesungguhnya," ucap Pele lagi.

Terlepas dari itu, Vinicius mampu tampil impresif pada musim 2022-2023.

Penyerang sayap berpostur 176 cm itu telah menorehkan lima gol dan tiga assist dalam tiga laga bersama Los Blancos di lintas kompetisi.

Baca Juga: Timnas Belanda Panggil 25 Pemain: Ada Frenkie de Jong dan Wakil Man United, Pemain Keturunan Indonesia Gagal Torehkan Sejarah

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P