Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Aragon 2022 - Bagnaia Kritik Aspal yang Buruk, Usaha Cetak Kemenangan Ke-5 Beruntun Jadi Sulit

By Wawan Saputra - Sabtu, 17 September 2022 | 11:30 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia pada sesi latihan bebas hari pertama MotoGP Aragon 2022, Jumat (16/9/2022) (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, melemparkan kritik terkait dengan aspal usai menyelesaikan sesi latihan bebas hari pertama di Sirkuit Aragon, Spanyol, Jumat (16/9/2022).

Pembalap Italia memulai sesi latihan bebas hari pertama dengan cukup baik, karena berhasil menempati peringkat kedua.

Namun, pada sesi FP2 penampilannya justru mengalami penurunan, Bagnaia harus menempati posisi kelima di akhir sesi.

Bagnaia terpaut 0,237 detik dari pembalap tercepat, Jorge Martin dengan catatan waktu 1 menit 47,402 detik.

Usai menyelesaikan sesi latihan bebas hari pertama di Sirkuit Aragon, Spanyol, Bagnaia melontarkan kritik terhadap aspal.

Pembalap yang pernah dimentori langsung oleh Valentino Rossi tersebut, menilai bahwa aspal di Sirkuit Aragon, Spanyol, sudah usang sehingga gripnya sangat menurun.

Bagnaia juga memberikan masukan bahwa Sirkuit Aragon, Spanyol harusnya sudah diaspal ulang sehingga gripnya jadi lebih baik.

"Harus diingat, aspal ini berumur 13 tahun. Ini adalah contoh dari apa yang perlu kita lakukan di masa depan," ucap Bagnaia dikutip Bolasport.com dari Speedweek, Sabtu (17/9/2022).

"13 tahun adalah jumlah waktu yang layak untuk itu. Tingkat gripnya rendah, tapi tidak lebih buruk dari tahun lalu."

Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Quartararo Dibuat Ketar-Ketir oleh Marquez

"Mereka harus memikirkan untuk mengaspal kembali, karena aspalnya sekarang sudah agak tua dan semakin licin."

Melihat fakta bahwa aspal di Sirkuit Aragon, Spanyol, tidak terlalu bersahabat dengan para pembalap, Bagnaia menilai manajemen ban akan sangat penting saat balapan nanti.

Karena jika terlalu dipaksa maka ban akan cepat aus dan justru akan menjadi bumerang, hal tersebut diutarakan Bagnaia dengan berkaca pada balapan tahun lalu.

"Anda harus mengemudi dua hingga tiga persepuluh lebih lambat untuk memaksimalkan ban," ucap Bagnaia.

"Itu juga terjadi tahun lalu. Dalam balapan 1 menit 48,3 detik adalah putaran tercepat, saya tidak berpikir kita akan melihat 1 menit 47 detik tahun ini.

"Jika Anda mengemudi secepat itu, ban akan cepat aus. Ini sangat berkaitan dengan penanganan ban dengan benar."

Hal ini tentunya akan jadi tantangan tersendiri untuk Bagnaia yang sedang mengejar quintrick kemenangannya.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Kegilaan 0,3 Detik Marc Marquez, Honda Tetap Kalem Soal Podium

Empat kemenangan sebelumnya tentunya menjadi modal sangat bagus bagi Bagnaia akhir pekan nanti.

Akan tetapi baginya itu bukan jaminan karena semua memiliki peluang yang sama untuk naik podium tertinggi.

"Hampir semua pembalap kuat saat ini. Enea sangat cepat di akhir balapan di Misano, dia benar-benar memegang kendali," ucap Bagnaia.

"Marc juga jago menggunakan dalam manajemen ban, Alex Rins juga kuat di area ini dengan Suzuki."

"Kami telah mencapai level di mana kami semua kurang lebih bisa menyelesaikan seluruh balapan dengan kecepatan yang sama."

Baca Juga: MotoGP Aragon 2022 - Marc Marquez Diyakini akan Raih Kemenangan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P