Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan dua pembisik yang membuatnya menurunkan Ethan Nwaneri pada pertandingan melawan Brentford.
Sejarah terjadi pada pertandingan Arsenal melawan Brentford dalam lanjutan Liga Inggris 2022-2023, Minggu (18/9/2022), tepatnya pada menit ke-90+2.
Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun dan 181 hari bernama Ethan Nwaneri menjalani debutnya di Liga Inggris bersama The Gunners di Stadion Gtech Community.
Usia Nwaneri setara dengan siswa kelas 3 SMP. Ia lahir pada 2007 sebelum Stadion Emirates, kandang Arsenal, bahkan selesai dibangun.
Ia pun memecahkan rekor pemain debutan termuda yang sebelumnya diukir oleh gelandang Liverpool, Harvey Elliot.
Dikutip BolaSport.com dari London Evening Standard, Arteta mempertimbangkan saran dari dua figur familiar sebelum yakin dengan keputusannya memainkan Nwaneri.
“Keputusan saya murni mengikuti firasat. Saya menyukai gaya main Nwaneri saat bertemu dengannya,” kata sang nakhoda.
“Saya juga mendapat informasi dari Per Mertesacker (manajer Arsenal Academy) dan Edu (direktur teknik Arsenal), selain itu Ethan juga berlatih bersama kali beberapa kali.”
“Dia harus masuk skuad karena Martin Odegaard cedera dan saya punya firasat kalau saya harus memainkan Ethan kalau ada kesempatan.”
“Dia layak debut,” tutur Arteta.
Menurut pelatih asal Spanyol itu, ia sudah memberi wanti-wanti kepada Nwaneri soal kemungkinan dia akan bermain.
Namun, Arteta menjelaskan ia tidak punya pesan spesifik untuk pemuda produk Arsenal Academy tersebut.
“Saya bilang kepadanya kemarin kalau ia akan masuk ke skuad Arsenal dan saya ingin dia merasakan langsung berada di hotel, melihat persiapan pertandingan, serta berada di antara para pemain," kata Arteta.
“Saya ingatkan bahwa dia harus siap, karena berada di bangku cadangan berarti dia bisa bermain kapan saja.”
“Saat dia akan masuk ke lapangan, saya mengucapkan selamat dan menyuruhnya menikmati momen ini. Selebihnya, tidak ada yang instruksi khusus.”
“Yang harus saya lakukan adalah memberinya kesempatan main dan melihat apa yang terjadi,” ujar dia melanjutkan.
Arteta juga memastikan bahwa keputusannya memainkan Ethan Nwaneri bukan semata karena ingin membuat sejarah.
“Semua keputusan saya adalah untuk kepentingan Arsenal, bukan untuk saya atau pemain,” tutur dia.
“Ethan bermain karena dia punya bakat yang bisa dikembangkan dalam 2-3 tahun mendatang dan kami harus lihat sejauh apa Arsenal bisa membantunya.”
“Ethan sendiri yang akan menentukan sejauh apa dia akan melangkah dan meminta kesempatan ke klub,” ucap Arteta lagi.