Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ada tiga alasan yang membuat Juventus belum mau memecat Massimiliano Allegri dari jabatannya sebagai pelatih.
Juara 36 kali Liga Italia, Juventus tampil buruk di awal musim 2022-2023.
Dari 8 laga yang telah dijalani sampai sejauh ini, Juventus baru meraih 2 kemenangan, dengan sisanya berakhir dnegan kekalahan.
Rinciannya, Juventus cuma meraih dua kemennagan di Liga Italia 2022-2023 dari 6 laga yang telah mereka jalanni.
Sementara di Liga Champions 2022-2023, I Bianconeri menderita 2 kekalahan dari dua laga yang telah dilakoni.
Dua kelahan di Liga Champions 2022-2023 diperoleh saat bertanding melawan Paris Saint-Germain dan Benfica di Grup H.
Keadaan di atas telah membuat pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berada di ujung tanduk dan terancam dipecat.
Namun, hingga kini, Juventus belum memecat Massimiliano Allegri meski mendapat serangkaian hasil buruk.
Baca Juga: Eks Juventus Desak Mantan Klubnya Pecat Massimiliano Allegri Sebelum Jeda Piala Dunia 2022
Usut punya usut, ada tiga alasan yang membuat Juventus masih mau mempertahankan dan ogah memecat Massimiliano Allegri.
Pertama, jika memecat Allegri, Juventus harus mengeluarkan yang tidak sedikit.
Hal tersebut akan sangat memberatkan Juventus, karena menurut laporan Football Italia yang dinukil BolaSport.com, mereka baru saja rugi sebesar 250 juta euro atau setara Rp3,7 triliun di musim 2021-2022.
Kedua, banyak pemain yang cedera di dalam tubuh skuad I Bianconeri.
Juventus sepertinya memaklumi hasil buruk yang diraih oleh Allegri di awal musim 2022-2023.
Pasalnya, banyak pemain Juventus yang cedera sampai saat ini.
Pemain-pemain inti seperti Paul Pogba, Federico Chiesa, dan Manuel Locatelli masih berkutat dengan cedera.
Baca Juga: Mulai Akrab, Kompatriot Lionel Messi Beri Cristiano Ronaldo Julukan Nyeleneh
Hal itu dianggap membuat Allegri kesusahan untuk membangun skuad yang solid.
Ketiga, Juventus tidak mau memecat Allgeri karena eks pelatih AC Milan itu merupakan bagian dari proyek jangka panjang yang sedang dicanangkan oleh klub.
Allegri diketahui masih terikat kontrak dengan Juventus hingga Juni 2025.
Dengan demikian, apabila memecatnya sekarang, maka hal itu akan membawa lebih banyak kebingungan ke klub dan mungkin tidak memperbaiki masalah Juventus dalam jangka panjang.
Di samping itu dana yang dimiliki oleh Juventus juga tengah terbatas jika harus memberikan kompensasi untuk Allegri andaikata dipecat.
Belum lagi mencari pelatih yang tepat dengan paket yang ekonomis dari segi gaji.