Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSIM Yogyakarta berhasil kantongi kemenangan perdana pada gelaran Liga 2 2022-2023.
Hasil tersebut dipastikan setelah tim berjuluk Laskar Mataram tersebut menang 3-1 atas Persekat Kabupaten Tegal di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Yogyakarta pada Jumat (23/9/2022).
Laga ini juga jadi pertandingan debut Erwan Hendarwanto sebagai pelatih kepala PSIM Yogyakarta.
Pertandingan berlangsung menarik, karena dua tim saling serang sejak pertandingan dimulai.
PSIM Yogyakarta akhirnya membukukan gol lewat eksekusi tendangan bebas Aditya Putra Dewa pada menit ke-21.
Sembilan menit kemudian, Aditya Putra Dewa sukses menggandakan keunggulan PSIM Yogyakarta kembali melalui situasi tendangan bebas akurat.
Publik Stadion Sultan Agung, Bantul sempat tegang usai Persekat Kabupaten Tegal mencetak gol lewat Yoga Pratama di menit ke-48 dari sudut sempit.
Hasil tersebut sementara ini berhasil mengerek posisi PSIM Yogyakarta di papan klasemen Grup Tengah Liga 2 2022-2023.
Saat ini, PSIM Yogyakarta berhasil menempati posisi keempat klasemen sementara Grup Tengah.
PSIM Yogyakarta tentu tidak bisa berpuas diri pada laga pekan berikutnya.
Baca Juga: Huni Puncak Klasemen, FC Bekasi City Langsung Fokus Tatap Laga Kontra Persijap
Pasalnya, Laskar Mataram sudah ditunggu nama besar eks tim Liga 1, Persela Lamongan pada laga berikutnya.
Laga PSIM Yogyakarta lawan Persela Lamongan bakal terjadi pada Selasa (27/9/2022).
Pelatih PSIM Yogyakarta Erwan Hendarwanto pun berterima kasih terhadap seluruh para pemain dan suporter atas kemenangan perdana timnya sore ini.
"Terimakasih kepada semua pemain bahwa sebenarnya bukan faktor saya tapi memang semangat mereka yang luar biasa," ujar Erwan Hendarwanto dihadapan awak media termasuk BolaSport.com pada Jumat (23/9/2022).
"Saya hanya berada di pinggir lapangan support mereka semua pemain profesional yang luar biasa."
Baca Juga: FC Bekasi City Dapat Guyuran Bonus Seusai Kalahkan PSIM Yogyakarta
"Saya di pinggir lapangan sampai sudah tidak tahu mau ngomong apalagi. Karena suksesnya seorang pelatih itu karena suksesnya juga seorang pemain bukan karena faktor saya."
"Apabila mereka nggak mau main ya sudah selesai. Mereka mau bekerja untuk PSIM, mereka mencintai PSIM yang akhirnya hari ini bisa poin tiga."
"Saya berterimakasih kepada semua suporter yang telah mendukung kami, bersabar dengan proses yang sudah dilalui pemain. Saya itu hanya meneruskan, kebetulan pas rejekinya saya," pungkas Erwan Hendarwanto.