Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPRORT.COM - Bintang baru Manchester United, Tyrell Malacia, mengelak saat dijadikan kelinci percobaan di tim nasional Belanda.
Tyrell Malacia memiliki posisi asli sebagai bek sayap kiri, baik saat masih membela Feyenoord maupun berseragam Manchester United.
Begitu dipanggil ke timnas Belanda pada UEFA Nations League bulan ini, Tyrell Malacia mendapatkan tantangan baru.
Pelatih timnas Belanda, Louis van Gaal, mencoba bereksperimen dengan posisi Malacia saat melawan Belgia pada Minggu (25/9/2022).
Malacia saat itu dimainkan sebagai pemain pengganti untuk Nathan Ake pada menit ke-46.
Awalnya, Malacia diprediksi akan beroperasi di posisi bek sayap kiri dan Daley Blind bergeser ke sisi tengah.
Akan tetapi, Malacia justru mengisi sisi kiri pada formasi tiga bek tengah bersama Virgil van Dijk dan Jurrien Timber.
Meski bermain di posisi baru, Malacia tampil bagus dengan mampu mengunci Kevin De Bruyne.
Tetap saja, friksi terjadi di laga tersebut setelah Louis van Gaal merasa Malacia terlalu sering berlari ke depan.
Keduanya sempat terlibat perdebatan yang cukup sengit di pinggir lapangan.
Usai laga, Malacia mengakui bahwa hubungannya dengan Van Gaal tetap baik-baik saja meski baru berdebat.
Malacia juga mengungkapkan reaksinya terhadap keputusan Van Gaal yang bereksperimen mengenai posisinya.
"Saya merasa nyaman dengan posisi saya di Manchester United sekarang," kata Malacia seperti dilansir BolaSport.com dari De Telegraaf.
"Pelatih timnas Belanda merasa saya bisa bermain sebagai bek tengah, tetapi posisi terbaik saya tetap bek sayap kiri," ucap Malacia menambahkan.
Malacia mencoba menghormati keinginan Van Gaal yang bereksperimen dengan posisinya saat melawan Belgia.
Untuk itu, pemain berusia 23 tahun tersebut tidak masalah saat ditegur oleh rekan setimnya.
Bek tengah merupakan posisi baru bagi Malacia sehingga ia belum merasa terlalu familier.
Sang bek sayap kiri juga mengakui ia tentu tidak akan terbiasa dengan posisi barunya hanya dalam waktu yang sebentar.
Malacia masih mencoba maju melebihi batas lini pertahanan hingga tiga kali saat melawan Belgia.
Melihat hal tersebut, Malacia pun mengomunikasikannya dengan Van Gaal meski hasilnya berupa perdebatan tadi.
Eksperimen Van Gaal kali ini dianggap bukan yang terakhir sehingga Malacia harus bersiap kembali melakoni posisi baru saat berlaga di Piala Dunia 2022.