Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda timnas Belanda, Marco van Basten, membeberkan kekurangan Virgil van Dijk bersama De Oranje. Di sisi lain, Van Basten memuji kemampuan Jurrien Timber.
Virgil van Dijk menjadi sosok penting di lini pertahanan timnas Belanda dalam beberapa tahun terakhir.
Keberadaan Virgil van Dijk di lini belakang membuat pertahanan timnas Belanda kukuh dan memberikan garansi keamanan.
Eks penyerang sekaligus legenda timnas Belanda, Marco Van Basten pun mengakui hal tersebut.
Marco van Basten, yang pernah membawa timnas Belanda juara Piala Eropa 1988, bahkan menyebut Van Dijk sebagai bek terbaik di negaranya.
Meski begitu, Van Basten menilai bek Liverpool itu juga memiliki kekurangan saat membela De Oranje.
Menurutnya, Van Dijk sangat jarang terlibat dalam build up serangan yang dibangun timnas Belanda dari belakang.
Baca Juga: Eks Bomber Man United Bilang Marcus Rashford Sudah Kembali ke Setelan Pabrik
Van Dijk disebut hanya fokus dalam bertahan.
Di sisi lain, kekurangan Van Dijk tersebut justru menjadi salah satu kemampuan terbaik sang junior, Jurrien Timber.
Jurrien Timber mulai mendapatkan kepercayaan bersama Belanda sejak tampil di Euro 2020.
Selain itu, penampilan solid bek berusia 21 tahun itu bersama Ajax Amsterdam juga menjadi salah satu alasan mengapa dia kerap mendapat panggilan memperkuat timnas Belanda.
Pada musim 2022-2023, bek berpostur 182 cm itu selalu menjadi starter dalam 7 laga Liga Belanda.
"Van Dijk sebenarnya adalah bek terbaik, tetapi paling sedikit dalam hal inisiatif," ucap Van Basten seperti dikutip BolaSport.com dari Ziggo Sport.
"Sebenarnya sangat aneh bahwa pemain yang sangat bagus, tetapi hanya melakukan sedikit untuk timnas Belanda dalam build up."
Baca Juga: Messi Masih Susah Tidur Gara-gara Luka dari Real Madrid Musim Lalu
"Sementara itu, Timber sangat bagus dalam build up."
"Ajax benar-benar mulai bermain dengan baik karena orang ini dan begitu pula timnas Belanda."
"Ini benar-benar berkat dia bahwa kami bermain dengan sangat mudah dari belakang."
"Dia benar-benar pemain top," tutur peraih 3 trofi Ballon d'Or itu menambahkan.